Rumpun Bambu Nyangkut di Pondasi Jembatan Tempuran, Aliran Sungai Tersumbat
Pring sadhapuran atau satu rumpun bambu menyangkut di pondasi Jembatan Tempuran pada Kamis (21/11/24) sehingga membuat aliran air tersumbat. Rumpun bambu tersebut diduga berasal dari wilayah Nggowar, Paju yang lokasinya tidak jauh dari jembatan.
Adapun jembatan tersebut berada di perbatasan dua daerah yakni Paju dan Brotonegaran, tepatnya di RT 3 RW 2 Lingkungan Nggowar Kulon, Paju, dan Lingkungan Brakungan, Brotonegaran.
Daryanto, Lurah Paju mengungkapkan bambu tersebut hanyut dari selatan kemudian menyangsang di pondasi jembatan, sehingga menyumbat aliran sungai. Untuk itu, pihaknya bersama Koramil dan warga setempat bergotong royong berupaya membersihkan bambu dengan memotongnya menggunakan gergaji dan menarik batang pohon yang tersangkut.
Setidaknya ada 30 orang yang terlibat dalam pembersihan pada Jumat pagi (22/11/24). Selain pembersihan manual, pihaknya sudah menghubungi BPBD untuk meminta bantuan alat berat dan kini tengah menunggu alat yang lebih memadai tersebut.
Lebih lanjut dikatakan penumpukan rumpun bambu ini mencapai tinggi 3 meter, dimana apabila tidak segera dibersihkan dikhawatirkan akan membuat aliran sungai meluap. Sebelumnya penumpukan sampah dan kayu pernah terjadi, namun tidak separah penumpukan kali ini.