Kasus tragis yang melibatkan Ismono, seorang pria berusia 60 tahun, yang membacok kakaknya sendiri, Ismu, 73 tahun, hingga tewas dengan sebilah kapak telah di Desa Karangjoho, Kecamatan Badegan telah digelar rekontruksi oleh pihak kepolisian. Tersangka memperagakan 16 adegan yang menggambarkan kronologi peristiwa tersebut.
Iptu Guling Sunaka, Kanit Pidana Umum Satreskrim Polres Ponorogo, dalam rekontruksi tersebut terungkap bahwa pada adegan nomor 10 hingga 15 merupakan saat dimulainya penganiayaan hingga mengakibatkan kematian korban. Dalam insiden tersebut, korban sempat mencoba melawan dengan menghantam tersangka menggunakan batu, namun upaya ini ditangkis oleh Ismono. Tersangka kemudian membalas dengan membacok korban sebanyak empat kali di bagian telinga dan leher yang menyebabkan korban meninggal dunia di tempat.
Setelah melakukan pembacokan, tersangka Ismono sempat membersihkan kapak dan bajunya dari percikan darah sebelum meninggalkan korban di pinggir jalan. Pihak kepolisian masih mendalami modus dan motif di balik tindakan ini
Sebagai informasi tambahan, Warga Desa Karangjoho Kecamatan Badegan, dua pekan lalu digemparkan dengan cekcok kakak adik yang berujung maut. Kejadian tersebut dialami Ismono (60) yang tega membacok kakaknya sendiri Ismu (73) hingga tewas dengan sebilah kapak. Kejadian ini terjadi di perbatasan Desa Karangjoho-Kapuran Kecamatan Badegan
