Skip to content
Gema Surya FM

Gema Surya FM

Inspiratif, Akurat

Berita Terkini

  • Sempat Sepi karena Isu Unjuk Rasa, Pengunjung Pasar Legi Ponorogo Mulai Ramai Lagi
  • PD Sari Gunung Sampung Akan Dihidupkan Lagi, Pemkab Buka Rekrutmen Direktur dan Dewas
  • Dinilai sudah Aman dan Kondusif, KBM Tatap Muka di Sekolah Digelar Kembali
  • Tak Terbukti Akan Berbuat Onar, 4 Pemuda Berjaket Ojol Akhirnya Dilepas Polisi
  • Polres Apresiasi Ojol yang Ikut Jaga Kondusifitas Ponorogo, Ajak Sarapan Bareng dan Bagi Sembako
Primary Menu
  • Home
  • Station Info
    • Profile
    • Data Teknik
    • Tarif Iklan
  • News
  • Podcast
  • Live Stream
  • Kontak
ON AIR
  • Home
  • 2024
  • Februari
  • 28
  • Kurang Dari Dua Jam, Beras SPHP Bulog di Balai Kelurahan Cokromenggalan Ludes Diserbu Emak-emak
  • Jelajah

Kurang Dari Dua Jam, Beras SPHP Bulog di Balai Kelurahan Cokromenggalan Ludes Diserbu Emak-emak

Gema Surya FM Rabu 28 Februari 2024 | 14:53 WIB
Beras SPHP
Beras SPHP baru saja diturunkan dari truk, langsung habis seketika dalam waktu 2 jam. (Foto/Yudi)

Beras SPHP

Ratusan warga yang didominasi oleh para emak-emak rela antre untuk mendapatkan beras Stabilitas Pasokan Harga Pangan (SPHP) di balai kelurahan Cokromenggalan, Kecamatan Ponorogo, pada Rabu (28/2).

Mereka membeli beras murah kemasan 5 kilogram dengan harga Rp51 ribu. Dalam waktu dua jam, sebanyak 8 ton beras SPHP habis terjual.

Siti Kholifah, salah satu warga penerima beras SPHP, mengakui manfaat besar dari program ini, terutama di tengah kenaikan harga beras premium. Meskipun hanya bekerja serabutan, Siti Kholifah rela antri demi memenuhi kebutuhan keluarganya untuk 20 hari ke depan. Kepemilikannya atas beras SPHP membuatnya merasa tenang, apalagi menjelang bulan puasa.

Pendapat serupa juga diungkapkan oleh Sindy Uswatun Hasanah, warga Cokromenggalan. Saat ini, harga beras di pasaran mencapai Rp70 ribu per kemasan 5 kilogram dengan kualitas medium. Sindy memperoleh informasi mengenai program Gerakan Pangan Murah (GPM) dari grup WhatsApp di RT-nya.

Fatrianto, petugas Bulog Ponorogo, menjelaskan bahwa program GPM ini sengaja dilakukan untuk menstabilkan harga kebutuhan pokok, terutama beras yang masih cukup tinggi harganya.

Setidaknya 8 ton beras disiapkan untuk memenuhi kebutuhan 800 orang pada GPM hari ini. Setiap orang maksimal dapat membeli 2 paket dengan berat total 10 kg. Program ini dilaksanakan setiap hari Senin hingga Kamis, dengan lokasi yang berpindah sesuai dengan kebutuhan. Selain di Ponorogo, program serupa juga dilaksanakan di Magetan dan Pacitan. (yd/rl/ab) 

 

Bagikan :
        

Continue Reading

Previous: Harga Cabe Rawit Sulit Diprediksi Sejak 5 Hari Terakhir, Sangat Fluktuatif
Next: Rekapitulasi Penghitungan Suara Tingkat Kabupaten Dijaga Ratusan Personel Keamanan

Related Stories

Dinilai sudah Aman dan Kondusif, KBM Tatap Muka di Sekolah Digelar Kembali
  • Headline
  • Jelajah

Dinilai sudah Aman dan Kondusif, KBM Tatap Muka di Sekolah Digelar Kembali

Gema Surya FM Rabu 3 September 2025 | 12:49 WIB
Pasar-Legi-800x445
  • Jelajah

Sempat Sepi karena Isu Unjuk Rasa, Pengunjung Pasar Legi Ponorogo Mulai Ramai Lagi

Gema Surya FM Rabu 3 September 2025 | 13:40 WIB
SEKDA AGUS PRAM
  • Jelajah

PD Sari Gunung Sampung Akan Dihidupkan Lagi, Pemkab Buka Rekrutmen Direktur dan Dewas

Gema Surya FM Rabu 3 September 2025 | 12:52 WIB

Dengarkan siaran Gema Surya FM melalui live streaming dan simak berita-berita terkini Kabupaten Ponorogo dan sekitarnya
  • Profile
  • News
  • Tarif Iklan
  • Live Streaming
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Babadan
  • Badegan
  • Balong
  • Bungkal
  • Jambon
  • Jenangan
  • Jetis
  • Mlarak
  • Kauman
  • Ngebel
  • Ngrayun
  • Ponorogo
  • Pulung
  • Sambit
  • Sawoo
  • Sampung
  • Siman
  • Slahung
  • Sooko
  • Sukorejo
Copyright © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.