Kurang Dari Dua Jam, Beras SPHP Bulog di Balai Kelurahan Cokromenggalan Ludes Diserbu Emak-emak
Ratusan warga yang didominasi oleh para emak-emak rela antre untuk mendapatkan beras Stabilitas Pasokan Harga Pangan (SPHP) di balai kelurahan Cokromenggalan, Kecamatan Ponorogo, pada Rabu (28/2).
Mereka membeli beras murah kemasan 5 kilogram dengan harga Rp51 ribu. Dalam waktu dua jam, sebanyak 8 ton beras SPHP habis terjual.
Siti Kholifah, salah satu warga penerima beras SPHP, mengakui manfaat besar dari program ini, terutama di tengah kenaikan harga beras premium. Meskipun hanya bekerja serabutan, Siti Kholifah rela antri demi memenuhi kebutuhan keluarganya untuk 20 hari ke depan. Kepemilikannya atas beras SPHP membuatnya merasa tenang, apalagi menjelang bulan puasa.
Pendapat serupa juga diungkapkan oleh Sindy Uswatun Hasanah, warga Cokromenggalan. Saat ini, harga beras di pasaran mencapai Rp70 ribu per kemasan 5 kilogram dengan kualitas medium. Sindy memperoleh informasi mengenai program Gerakan Pangan Murah (GPM) dari grup WhatsApp di RT-nya.
Fatrianto, petugas Bulog Ponorogo, menjelaskan bahwa program GPM ini sengaja dilakukan untuk menstabilkan harga kebutuhan pokok, terutama beras yang masih cukup tinggi harganya.
Setidaknya 8 ton beras disiapkan untuk memenuhi kebutuhan 800 orang pada GPM hari ini. Setiap orang maksimal dapat membeli 2 paket dengan berat total 10 kg. Program ini dilaksanakan setiap hari Senin hingga Kamis, dengan lokasi yang berpindah sesuai dengan kebutuhan. Selain di Ponorogo, program serupa juga dilaksanakan di Magetan dan Pacitan. (yd/rl/ab)