Kebakaran kembali terjadi di kawasan Jl.Banda Mangkujayan Ponorogo pada Kamis 25 Januari 2024 sekitar jam 05:45 WIB, kali ini warung cepik 2 milik Ninik warga Desa Gandukepuh Sukorejo ludes dilalap sijago merah hingga membuat warung dan seisinya habis. Seperti disampaikan IPTU Mustofa Sahid Kapolsek Kota, hasil olah TKP sementara penyebab kebakaran karena kebocoran selang gas LPG saat menggoreng makanan.
“Berdasarkan keterangan saksi, Lagi persiapan buka warung, ya masak-memasak, belum selesai semua persiapannya, ternyata ada kebocoran gas dan langsung menyebar dan merembet” terangnya kepada gema surya Kamis (25/01).
Dalam kejadian ini, 3 orang dilaporkan harus dilarikan ke rumah sakit lantaran terkena percikan api, 3 korban yang mengalami luka bakar adalah anak pemilik warung yang saat kejadian sedang menggoreng tempe dan 2 karyawan. Korban mengalami luka bakar di beberapa bagian tubuhnya seperti tangan kaki dan wajah sedangkan 2 karyawannya hanya terkena panas api.
“Anak pemilik warung, inisialnya A lagi bantu goreng, memang dia yang berada di dekat dengan api, ini langsung muncrat percikan api-apinya mengenai beberapa anggota tubuhnya” tambahnya.
Sementara itu selain melalap warung makan, api juga merembet ke gudang toko milik Bib-Bib dan mengakibatkan 2 mobil pickup yang terparkir di gudang ikut terbakar. Ironisnya sebelum kejadian ini, toko Bib-bib juga sempat terbakar hebat pada November tahun lalu.
Sementara itu Edi Susilo salah satu warga yang dekat dengan lokasi menyampaikan, saat kejadian anak pemilik warung dan karyawannya memang sibuk aktivitas di dapur. warung yang berada tepat di depan Masjid Al-bashiroh itu sehari hari menjual nasi pecel dan soto.
Edi mengaku sempat mendengar bunyi ledakan sebelum kejadian, bahkan kala itu dirinya sedang berada di Masjid dan mengira ada tabrakan motor, setelah keluar mengecek, ternyata api sudah menyala nyala dari dapur warung.
“Saya masih di Masjid Ba’da Subuh, belum pulang, kemudian saya kok mendengar suara ledakan gitu begitu keras, saya kira kecelakaan, tapi ternyata setelah saya cek, kompor warung itu meletus” jelasnya kepada gema surya Kamis (25/01)
Dua unit mobil Damkar satpol PP Ponorogo datang ke lokasi untuk melakukan pemadaman, selang 30 menit kemudian api berhasil dipadamkan. Diakui warga sempat panik karena warung berdempetan dengan tetangga dan di belakang warung, ada gudang perlengkapan rumah tangga milik toko Bip-Bip serta 2 mobil pickup yang terparkir.
