Komunitas Gerakan Merah Putih Peduli Alam (Gempa) Adventure Ponorogo, merespons serius mengeringnya banyak sumber air di musim kemarau panjang ini. Dalam upaya untuk mengatasi masalah tersebut, mereka berencana melakukan gerakan penghijauan pada 25 November mendatang di sejumlah titik, dengan fokus utama di Gunung Tekil Desa Bulo Lor Jambon.
Kepada RGS FM, Putri, bagian SDM dan lingkungan Gempa Adventure, menjelaskan pemilihan lokasi tersebut didasarkan pada kenyataan bahwa banyak mata air di kawasan tersebut mengering, menyebabkan sebagian warga kesulitan mendapatkan air bersih.
Gerakan penghijauan ini akan melibatkan penanaman ratusan pohon ficus di Gunung Tekil. Pohon ficus dipilih karena dinilai cocok untuk konservasi air, dengan fungsinya yang hampir sama dengan pohon ringin. Pohon ini diharapkan dapat membantu mempertahankan ketersediaan air dan meresapi kelembaban tanah, serta mencegah laju erosi.
“Kami berharap, dengan menanam pohon ficus, kita dapat memberikan dampak positif terhadap lingkungan sekitar dan membantu menyediakan sumber air yang berkelanjutan untuk masyarakat,” tambah Putri.
Dalam merencanakan kegiatan ini, Gempa Adventure bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup setempat. Penghijauan dijadwalkan berlangsung pada 25 November sesuai dengan rencana, dengan harapan masyarakat setempat juga dapat ikut serta dalam kegiatan ini.
Putri menekankan pentingnya keterlibatan generasi muda dalam gerakan penghijauan ini. Pihaknya ingin mengajak para generasi muda untuk ikut peduli terhadap lingkungan sekitar. Menanam pohon tidak memberikan hasil langsung, namun manfaatnya dapat dirasakan 20 hingga 30 tahun ke depan,
