Korban langsung dibawa ke RSUD dr. Harjono karena mengalami luka yang cukup serius. (Foto/Yudi)
Kejadian naas menimpa Kasmira, salah satu pemilik hotel di seputar telaga Ngebel. Wanita 60 tahun tersebut menjadi korban perampokan pada Kamis siang (2/11). Korban terpaksa dilarikan ke RSUD dr. Harjono karena terluka di sejumlah bagian tubuh akibat terkena sabetan senjata tajam
Kejadian tersebut berawal ketika korban tengah menjaga hotel. Lalu sekitar pukul 13.30 WIB, datang seorang wanita yang hendak menginap di Hotel Harmoni milik istrinya. Saat itu wanita tersebut sudah dimintai KTP dan di foto.
“Diminta KTP, KTP di foto. Katanya (sedang) nunggu lakinya, terus akhirnya nunggu lakinya gak datang-datang terus ibuk (istri) itu disamperin itu kalungnya ditarik, (mungkin) ibu melawan terus terjadi perkelahian, kata Tanto, suami korban saat ditemui di RSUD dr. Harjono.
Sang istri tak tinggal diam dan melakukan perlawanan hingga akhirnya terkena benda tajam yang dibawa pelaku. Berhasil mendapat kalung, pelaku pun langsung kabur meninggalkan korbannya dengan kondisi berdarah-darah.
Sementara dr. Nining Oktavia, dokter yang merawat korban dari RSUD dr Harjono mengatakan, pasien datang diantar petugas Puskesmas Ngebel.
“Pasien datang, diantar petugas dari puskesmas kondisinya sadar. cuma ada luka di kepala, di leher, dan di tangan. yang di leher itu lebih parah karena sebagian jaringan dari kulit itu sudah hilang,” sambungnya.
Sedangkan Ipda Andik Kanit PPA Satreskrim Polres Ponorogo mengakui ada tindakan pencurian dengan kekerasan. Pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait perampokan tersebut.
Satreskrim Polres Ponorogo juga telah terjun menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP. (yd/ab)
