Talud ambrol di aliran sungai bengawan solo di RT 01 RW 01 Dukuh Sragi Lor desa Kalimalang mengancam jalan alternatif yang menghubungkan desa Morosari, karang lo dan Gabel Kauman. Kepala Desa Kalimalang Riyadi mengatakan, talud yang ambrol sekitar 70 meter jika tidak segera ditangani jalan tersebut bisa hilang. Karenanya untuk sementara roda empat dilarang melintas demi keamanan.
Sebenarnya tahun 2014 lalu, talud itu sudah dikerjakan warga secara swadaya namun dengan curah hujan yang tinggi dalam beberapa hari terakhir membuatnya ambrol lagi. Meski jalan alternatif namun arus lalu lintas cukup padat. Jika jalan raya Ponorogo-Wonogiri macet, banyak kendaraan yang memilih melewati jalur itu. Pihaknya sudah melaporkan kasus itu ke kecamatan untuk bisa ditindak lanjuti.
