Puncak Hari Kesehatan Nasional ke 58 di Ponorogo, Sabtu 12 Nopember 2022, ditandai dengan Lounching tarian ceting beraksi -singkatan dari cegah stunting bersama dan terintegrasi di depan paseban alon alon Ponorogo . Tak hanya itu acara yang di hadiri bupati Sugiri Sancoko tersebut juga melounching inovasi pelayanan kesehatan di setiap puskesmas dengan kearifan lokal di wilayahnya .
Teguh Budi Prihwanto, Kabid kesmas Dinas Kesehatan mengatakan kegiatan berlangsung sukses lancar dan meriah karena melibatkan seluruh insan kesehatan di Ponorogo dan para kader kesehatan di desa maupun kelurahan . Adapun lounching tarian ceting beraksi sebagai wujud dari inovasi dinas kesehatan dalam upaya penurunan angka stunting bahkan mewujudkan Ponorogo bebas stunting .
Hal tersebut sesuai dengan tema hari kesehatan nasional tahun ini yakni Bangkit Negeriku Sehat Indonesiaku’. Dijelaskan pihaknya memiliki komitmen menjadi hari kesehatan nasional sebagai momentum yang tepat dalam melayani masyarakat dibidang kesehatan .
Puskesmas selaku layanan yang paling dekat dengan masyarakat berinovasi mengangkat kearifan lokal agar membangun kedekatan dengan warganya . Misalnya, di kecamatan Ngebel karena terkenal dengan pariwisatanya maka buka 24 jam untuk wisatawan jika sewaktu waktu butuh layanan kesehatan .
Di Puskesmas Ngrayun , ada asma toga ,mengenalkan tumbuh tumbuhan yang bisa di kembangkan lantaran wilayah paling selatan Ponorogo ini , banyak ditemukan tanaman obat . Puskesmas Jenangan yang fokus dengan penanganan orang dengan gangguan jiwa dan masih banyak lagi .
Lebih lanjut dikatakan jika rangkaian hari kesehatan nasional sudah dimulai sejak oktober kemarin . Ada kegiatan perlombaan yang diikuti oleh desa desa di ponorogo , desa siaga , desa sanitasi kota berbasis masyarakat, desa kegawat daruratan dan desa dengan capaian Bulan imunisasi anak nasional-BIAN terbaik .
Semua desa yang mendapat juara , hadiah diserahkan langsung oleh bupati pada puncak HKN dialon alon 12 nopember 2022.
About the Author
