Skip to content
Gema Surya FM

Gema Surya FM

Inspiratif, Akurat

Berita Terkini

  • Bukan Pengganti Nilai Kelulusan, Pelajar Kelas 12 Tingkat SMA Tetap Diminta Ikut TKA
  • DPRD Ponorogo Minta Seluruh Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi SPPG Melakukan Evaluasi
  • Dapat Bantuan Jammer dari BSSN, Diskominfo Ponorogo Tak Gunakan Sembarangan
  • Produksi Tanaman Kopi Meningkat 20 Persen, Petani Belum Menikmati Keuntungan Maksimal
  • Beredar Video Detik-Detik Bus Damri Jalur Ponorogo Tulungagung Via Sooko Tak Kuat Menanjak
Primary Menu
  • Home
  • Station Info
    • Profile
    • Data Teknik
    • Tarif Iklan
  • News
  • Podcast
  • Live Stream
  • Kontak
ON AIR
  • Home
  • 2022
  • Oktober
  • 24
  • Kondisi Kesehatan Memburuk, Dua Pengungsi Desa Sriti Dilarikan ke Rumah Sakit
  • Jelajah

Kondisi Kesehatan Memburuk, Dua Pengungsi Desa Sriti Dilarikan ke Rumah Sakit

Gema Surya FM Senin 24 Oktober 2022 | 08:27 WIB
sriti
Kondisi kesehatan sejumlah pengungsi bencana alam di Dukuh Ngemplak Desa Sriti Sawoo dilaporkan memburuk/Foto: Istimewa

Kondisi kesehatan sejumlah pengungsi bencana alam di Dukuh Ngemplak Desa Sriti Sawoo dilaporkan memburuk sejak Sabtu 22 Oktober 2022, informasi yang diterima gema surya dari Kepala Desa setempat, Sukatmanto, 2 warganya tersebut akhirnya di bawa ke PKM Sawoo dan satu orang dirujuk ke rumah sakit Muhammadiyah Ponorogo, hanya saja Kades saat dikonfirmasi tidak mengetahui pasti penyebab pengungsi tersebut kesehatannya menurun. 

Menurut kades sepengetahuannya usia mereka memang lansia dan mengalami sesak nafas, diakui jika warganya yang terdampak longsor maupun retakan tanah secara psikologis merasa trauma dan tidak ada kepastian kapan wilayahnya aman. Mereka bertahan di pengungsian tanpa mengetahui kapan bisa kembali lagi kerumah lantaran tidak berani jika hujan deras datang. Warga yang terdampak bencana ada yang tinggal di tenda pengungsian pasar Sawoo ada juga yang mengungsi di rumah saudaranya.

Untuk logistik, masih ada dari Pemerintah, hanya saja jumlahnya mulai menipis, harapannya BPBD Ponorogo segera berkoordinasi dengan PVMBG untuk meneliti dan melakukan kajian, hasil rekomendasi bisa untuk menentukan langkah apa yang dilakukan pemerintah agar warga bisa hidup tenang dan nyaman.

Seperti diberitakan sebelumnya, ada 29 KK atau 73 jiwa warga Dukuh Ngemplak Sriti Sawoo yang mengungsi di pasar setempat, dari jumlah itu, usia lansia paling mendominasi sekitar 22 orang, sisanya dewasa, balita dan anak anak. Pemerintah Desa, sudah membangun MCK darurat dan Pemkab mendirikan dapur umum di lokasi pengungsian untuk mencukupi kebutuhan makan sehari hari.

Bagikan :
        

Continue Reading

Previous: Normalisasi Aliran Kali Gendol Dan Keyang Wewenang BBWS
Next: BPBD Tetapkan Masa Tanggap Darurat Sriti Dan Tempuran Sawo Hingga Akhir Oktober 2022

Related Stories

tka
  • Jelajah

Bukan Pengganti Nilai Kelulusan, Pelajar Kelas 12 Tingkat SMA Tetap Diminta Ikut TKA

Gema Surya FM Jumat 3 Oktober 2025 | 13:07 WIB
dprd2
  • Jelajah

DPRD Ponorogo Minta Seluruh Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi SPPG Melakukan Evaluasi

Gema Surya FM Jumat 3 Oktober 2025 | 12:53 WIB
jammer
  • Jelajah

Dapat Bantuan Jammer dari BSSN, Diskominfo Ponorogo Tak Gunakan Sembarangan

Gema Surya FM Jumat 3 Oktober 2025 | 12:29 WIB

Dengarkan siaran Gema Surya FM melalui live streaming dan simak berita-berita terkini Kabupaten Ponorogo dan sekitarnya
  • Profile
  • News
  • Tarif Iklan
  • Live Streaming
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Babadan
  • Badegan
  • Balong
  • Bungkal
  • Jambon
  • Jenangan
  • Jetis
  • Mlarak
  • Kauman
  • Ngebel
  • Ngrayun
  • Ponorogo
  • Pulung
  • Sambit
  • Sawoo
  • Sampung
  • Siman
  • Slahung
  • Sooko
  • Sukorejo
Copyright © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.