Ulat Mulai Serang Tanaman Tembakau di P:urworejo Balong, Petani Gencar Semprot Dengan APH
Serangan ulat pada tanaman tembakau di desa Purworejo Balong tidak begitu mengkhawatirkan petani. Pasalnya serangannya masih kecil dan bisa segera ditangani dengan penyemprotan agen pengendali hayati – APH. Seperti disampaikan Suwarni, salah satu petani, saat ini petani gencar diberi pelatihan pembuatan APH sehingga tak ada seminggu, organisme pengganggu tanaman tembakau tersebut musnah.
Apalagi, serangan cepat diketahui sejak dini, yakni ketika melihat ada lubang kecil pada daun tembakau setelah diamati ada ulatnya. Yang menjadi kekhawatiran petani tembakau hanya saat hujan terjadi banjir. Kondisi tersebut yang bisa membuat gagal panen.Sehingga harapannya, musim kemarau saat ini tidak dibarengi dengan turunnya hujan, mengingat musim terkadang tak menentu.
Untuk usia tanaman sendiri ada yang baru 3 minggu ada yang sudah satu bulan dengan perkiraan panen awal Oktober nanti. Dijelaskan jika desanya merupakan sentra tembakau karena 90 persen petani menanamnya. Selain Purworejo, daerah sentra tembakau lainnya adalah Sedarat dan Tatung Balong.