Beredar di media sosial pengumuman lowongan pekerjaan yang mengatasnamakan BPJS Kesehatan. Dalam pengumuman tersebut BPJS Kesehatan membutuhkan staf, kantor, dan tata usaha untuk tamatan SMA maupun SMK, dan marketing untuk tamatan D3 dan S1.
Untuk menyakinkan pelamar, rekrutmen tenaga kerja itu tanpa dipungut biaya sepeserpun dan hanya dengan menghubungi nomor HP admin yang dicantumkan dalam pengumuman tersebut. Infonya bagi yang diterima kerja akan ditempatkan di Kantor Pelayanan BPJS Kesehatan Cabang Ponorogo Jalan Bhayangkara.
Saat Gema Surya konfirmasi langsung ke Henry Iriawan Kepala BPJS Madiun, diakui telah membuka rekrutmen pegawai tidak tetap (PTT). Namun loker tersebut tidak dikhususkan Ponorogo melainkan semua deputi. Selain itu pengumuman resminya disampaikan melalui akun resmi Instagram @bpjkskesehatan_ri maupun websitenya BPJS Kesehatan. Diluar itu lanjut Henry, dipastikan penipuan sehingga warga harus hati-hati.
Meski dalam keterangan pengumuman palsu itu, tidak ada biaya apapun, namun data data yang disampaikan pelamar bisa disalah gunakan. Sejauh ini pihaknya belum menerima laporan apakah sudah ada korban. Tapi sebenarnya kasus ini sering terjadi setiap kali ada gelombang kelulusan sekolah. (rl)
