Bayi Yang Ditemukan di Sungai Ngadirojo Sooko Diduga Sengaja Dibuang
Polsek Sooko terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus penemuan mayat bayi dengan kondisi telah membusuk di bebatuan sungai lingkungan Joketro Dukuh Karangrejo, Desa Ngadirojo. Iptu Anwar Fathoni Kapolsek Sooko menduga, bayi yang tali pusarnya masih utuh itu sengaja dibuang. Langkah awal akan dimintai keterangan seluruh Bidan Desa di kecamatan Sooko dan pamong Desa siapa saja yang hamil dan lebih diprioritaskan yang baru melahirkan.
Sejak Senin malam (04/04) bayi tersebut sudah berada di kamar mayat RSUD harjono. Lanjut Iptu Anwar Fathoni rencananya akan dilakukan otopsi pada jasad bayi malang oleh RS bhayangkara, Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan unit pidum satreskrim Polres Ponorogo.
Warga di lingkungan Joketro Dusun Karangrejo Desa Ngadirojo Kecamatan Sooko Ponorogo digemparkan dengan penemuan mayat bayi laki laki di sungai Desa setempat pada Senin 4 April. Mayat bayi yang masih ada tali pusarnya berada di bebatuan sungai dan sudah dikerubuti belatung, bahkan tangan kiri orok tak berdosa tersebut hilang. Bayi meninggal dunia diperkirakan 3-4 hari yang lalu.