Protes dengan kebijakan Pemerintah, kalangan peternak ayam petelur di Ponorogo memasang banner di sejumlah titik, mereka menilai Pemerintahan saat ini tidak pro terhadap peternak telur mandiri justru terkesan melindungi pabrik. Akibatnya banyak yang menyerah alias gulung tikar sebab harga pakan melangit sementara harga telur terus anjlok.
Eny Kustianingsih Ketua paguyuban peternak ayam petelur ponorogo (PPAPP) mengakui pemasangan banner tersebut dilakukan sejak tanggal 20 Februari, setidaknya ada 10 Kecamatan yang telah terpasang banner-banner bernada protes tersebut yakni di Badegan, bungkal, Ngebel, Jenangan, Balong, Kauman, Sukorejo, Babadan, Mlarak serta Pulung, menurut Eny, Pihaknya mempertanyakan kebijakan Pemerintah Presiden Joko Widodo yang tidak pro pada peternak ayam petelur.
Eny menambahkan saat ini pabrik dibiarkan liar bertumbuh sehingga hal itu membuat peternak petelur kolabs, meskipun di ponorogo hingga kini belum ada pendirian pabrik besar. Satu tahun ini para peternak ayam petelur merugi, pasalnya Pakan terus naik tapi harga telur cenderung turun di bawah Rp 20 ribu. #PO942
