Skip to content
Gema Surya FM

Gema Surya FM

Inspiratif, Akurat

Berita Terkini

  • Pansel Umumkan Judha Slamet Sarwo Edi Sebagai Dewan Pengawas Perumda Sari Gunung
  • Evakuasi Sarang Tawon di Desa Jalen Balong, 2 Petugas Damkar dan Satu Jurnalis Kena Sengatan
  • Sempat Hentikan MBG, SDMT Ronowijayan Siman Ponorogo Disidak Komisi D DPRD
  • Rusak Parah, Jalan Dayakan Badegan Tembus Wonogiri dan Pacitan Akan Ada Perbaikan Tapi Belum Menyeluruh
  • Sudah Ada Sumur Air Dalam, Dukuh Banyuripan Desa Duri Slahung Tak Lagi Minta Kiriman Air ke BPBD
Primary Menu
  • Home
  • Station Info
    • Profile
    • Data Teknik
    • Tarif Iklan
  • News
  • Podcast
  • Live Stream
  • Kontak
ON AIR
  • Home
  • 2022
  • Februari
  • 17
  • Migor Harga Subsidi Hingga Saat ini Masih Sulit Didapat, Pedagang Mracangan Mengeluh
  • Jelajah

Migor Harga Subsidi Hingga Saat ini Masih Sulit Didapat, Pedagang Mracangan Mengeluh

Gema Surya FM Kamis 17 Februari 2022 | 14:16 WIB
min
Ilustrasi Minyak Goreng di Pasaran / Foto : Ilustrasi

Drama minyak goreng dengan harga subsidi sulit didapat dipasaran belum ada tanda-tanda berakhir, bukan hanya konsumen yang dibikin puyeng dengan menghilangnya migor tapi juga kalangan pedagang mracang di pasar legi Ponorogo. Didin salah satu pedagang mengaku hanya dapat jatah 1 hingga 5 karton minyak goreng dari supplier dalam 1 minggu, satu kartonnya berisi 12 kemasan dimana satu kemasan berisi 1 liter. 

Jumlah tersebut praktis belum sempat dipajang, karena sudah diburu konsumen yang rata-rata membutuhkan untuk berdagang gorengan. Banyak pelanggannya yang bekerja sebagai penjual gorengan, tapi dengan langkanya minyak goreng akhirnya tidak berjualan untuk sementara. Diakui jika minimnya pasokan minyak goreng dari supplier karena pemerataan, para supplier tersebut mendapatkan subsidi dari Pemerintah untuk bisa menjual dengan harga 14 ribu per liter sesuai ketentuan. 

Hanya saja kata Didin, mereka juga kekurangan barang sehingga harus dibagi rata dengan pedagang lainnya. Sebenarnya untuk minyak goreng dengan merek merek baru mulai bermunculan, tapi harganya non subsidi bahkan lebih mahal dibanding harga normal, Dinas perdakum pun hingga saat ini belum turun ke pasar, padahal pedagang berharap ada solusi dari Pemerintah Kabupaten.

Bagikan :
        

Continue Reading

Previous: RSUD dr Harjono Rawat 8 Pasien Covid-19
Next: Ruko di Desa Wayang Pulung Tertimpa Plengsengan Kerugian 20 Juta Rupiah

Related Stories

sdmt
  • Jelajah

Sempat Hentikan MBG, SDMT Ronowijayan Siman Ponorogo Disidak Komisi D DPRD

Gema Surya FM Selasa 30 September 2025 | 14:07 WIB
sari1
  • Jelajah

Pansel Umumkan Judha Slamet Sarwo Edi Sebagai Dewan Pengawas Perumda Sari Gunung

Gema Surya FM Selasa 30 September 2025 | 14:26 WIB
tawon
  • Jelajah

Evakuasi Sarang Tawon di Desa Jalen Balong, 2 Petugas Damkar dan Satu Jurnalis Kena Sengatan

Gema Surya FM Selasa 30 September 2025 | 14:17 WIB

Dengarkan siaran Gema Surya FM melalui live streaming dan simak berita-berita terkini Kabupaten Ponorogo dan sekitarnya
  • Profile
  • News
  • Tarif Iklan
  • Live Streaming
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Babadan
  • Badegan
  • Balong
  • Bungkal
  • Jambon
  • Jenangan
  • Jetis
  • Mlarak
  • Kauman
  • Ngebel
  • Ngrayun
  • Ponorogo
  • Pulung
  • Sambit
  • Sawoo
  • Sampung
  • Siman
  • Slahung
  • Sooko
  • Sukorejo
Copyright © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.