Skip to content
Gema Surya FM

Gema Surya FM

Inspiratif, Akurat

Berita Terkini

  • Viral di Medsos Detik-Detik Terop Turnament Bola Voli di Kelurahan Brotonegaran Terhempas Karena Angin Kencang
  • Angin Kencang, Satu Rumah Rusak di Desa Carat Kauman
  • Avanza vs Beat di Pintu Keluar SPBU Dengok Madusari Siman, Pemotor Dilarikan ke RSUD
  • Angin Kencang, Pohon Kiara Payung di SMKN 1 Jenangan Tumbang
  • Ratusan Calon Jamaah Haji Estimasi Keberangkatan 2026 Mulai Urus Paspor
Primary Menu
  • Home
  • Station Info
    • Profile
    • Data Teknik
    • Tarif Iklan
  • News
  • Podcast
  • Live Stream
  • Kontak
ON AIR
  • Home
  • 2022
  • Januari
  • 22
  • 50 Hektar Tanaman Padi di Kecamatan Jambon Terancam Gagal Panen
  • Headline
  • Jelajah

50 Hektar Tanaman Padi di Kecamatan Jambon Terancam Gagal Panen

Gema Surya FM Sabtu 22 Januari 2022 | 12:14 WIB
sedarat

Tiga hari terakhir pasca hujan deras guyur wilayah Ponorogo, membuat puluhan hektar sawah terendam banjir. Bagaimana tidak, nyaris seluas 50 hektar sawah di tiga titik persawahan yang ada di Kecamatan Jambon terancam gagal panen.

Medi Susanto, Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura, Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan (Dipertahankan) menjelaskan, ada sekitar 30 hektar sawah di Sedarat serta masing-masing 10 hektar tanaman padi di Sendang dan Bringinan Jambon terendam banjir.

Namun demikian, Medi memastikan untuk banjir yang merendam areal sawah petani tersebut tak sebabkan kerusakan karena usia tanaman padi vegetatif atau masa per-anak-an. Akan tetapi, tak bisa dipungkiri jika 2-3 hari ke depan hujan deras mengguyur yang menyebabkan areal kembali terendam banjir, petani bisa saja gagal panen.

Disisi lain, sebetulnya Dipertahankan telah melakukan pemetaan wilayah yang sering banjir hingga kekeringan. Dimana pihaknya sudah melakukan sosialisasi pada petani terdampak untuk mengikuti program asuransi usaha tani. Dengan mengikuti asuransi itu, petani dapat meng-klaim hingga 6 juta rupiah jika sebanyak 75% areal pertanian rusak. Namun nyatanya, hingga kini petani masih ragu-ragu untuk mengikuti program itu.

Bagikan :
        

Continue Reading

Previous: Perang Nyamuk Aedes Aegypti, Bupati Instruksikan PSN Satu Pekan Sekali
Next: Dies Natalis Ke-48 SMKN 1 Ponorogo Dihadiri Bupati, Hingga Dapatkan Penghargaan Khusus Dari Kesultanan Surakarta

Related Stories

angin kencang kauman
  • Headline
  • Jelajah

Angin Kencang, Satu Rumah Rusak di Desa Carat Kauman

Gema Surya FM Kamis 2 Oktober 2025 | 11:54 WIB
kecelakaan dengok
  • Jelajah

Avanza vs Beat di Pintu Keluar SPBU Dengok Madusari Siman, Pemotor Dilarikan ke RSUD

Gema Surya FM Kamis 2 Oktober 2025 | 11:34 WIB
voli2
  • Jelajah

Viral di Medsos Detik-Detik Terop Turnament Bola Voli di Kelurahan Brotonegaran Terhempas Karena Angin Kencang

Gema Surya FM Kamis 2 Oktober 2025 | 11:54 WIB

Dengarkan siaran Gema Surya FM melalui live streaming dan simak berita-berita terkini Kabupaten Ponorogo dan sekitarnya
  • Profile
  • News
  • Tarif Iklan
  • Live Streaming
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Babadan
  • Badegan
  • Balong
  • Bungkal
  • Jambon
  • Jenangan
  • Jetis
  • Mlarak
  • Kauman
  • Ngebel
  • Ngrayun
  • Ponorogo
  • Pulung
  • Sambit
  • Sawoo
  • Sampung
  • Siman
  • Slahung
  • Sooko
  • Sukorejo
Copyright © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.