Angka kemiskinan di Kabupaten Ponorogo tahun 2021 mengalami kenaikan jika dibandingkan tahun sebelumnya, pandemi Covid-19 menjadi penyebab utama angka tersebut naik. Siswi Harini Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Ponorogo mengatakan dari data BPS pada bulan Maret tahun 2020 angka kemiskinan sebesar 9,95 persen sedangkan pada tahun 2021 meningkat menjadi 10,26 persen. Sehingga ada penambahan sekitar 89,94 ribu jiwa penduduk miskin pada tahun 2021 yang terhitung pada bulan Maret. Atau bertambah sekitar 3,21 ribu jiwa dari tahun sebelumnya.
Masih kata Siswi, sebenarnya sebelum pandemi covid-19 grafik dan tren perkembangan tingkat kemiskinan di Ponorogo mengalami penurunan terus sejak 2003 hingga 2019. Bahkan hanya tinggal satu digit angka pada tahun 2019. Namun mulai tahun 2020 naiknya 0,31 persen, terus naik hingga tahun 2021 10,26 persen. Pandemi covid-19 yang menjadi faktor meningkatnya angka tersebut
Siswi menjelaskan bahwa seseorang dianggap sebagai keluarga miskin apabila berada di bawah garis kemiskinan yang salah satu indikatornya yakni pendapatan per kapita. Pada tahun 2021 pendapatan per kapita per bulan per orang dibawah garis kemiskinan Rp. 341.090. Terkait sektor pekerjaan utama kepala keluarga rumah tangga miskin, sebanyak 79,6 % bekerja di pertanian, kemudian 14,62% non pertanian serta 5,78 tidak bekerja. (yd)
