Selama 4 hari kalangan peternak ayam petelur di Ponorogo akan berada di halaman kantor Dinas pertanian ketahanan pangan dan perikanan-Dipertahankan. Hanya saja, keberadaan mereka bukan untuk unjuk rasa, melainkan bazar telur segar. Setja Hardjono, Kasi usaha dan produksi Dipertahankan mengatakan kegiatan yang akan digelar mulai Senin 4 Oktober hingga Kamis 7 Oktober 2021 itu, menindak lanjuti usulan kelompok peternak ayam petelur, saat hearing dengan DPRD beberapa waktu lalu. Dalam dengar pendapat tersebut, mereka minta Pemkab menfasilitasi berupa bazar.
Lebih lanjut dijelaskan, yang membedakan dengan telur bazar yang dijual di pasaran adalah kualitas, dimana masih fresh atau segar sehingga bagus untuk kesehatan. Karenanya, warga bisa memanfaatkan moment tersebut. Bazar telur segar di jalan Urip Sumaharjo itu, dibuka mulai jam 7 pagi hingga 3 sore. Soal harga diserahkan sepenuhnya pada para peternak ayam petelur. Karena langsung dari kandang, pihaknya menjamin kualitas segar harganya lebih murah. Dengan adanya bazar telur, diharapkan serapan telur akan lebih baik sehingga harganya bisa berangsur- angsur normal.
