Lulusan SMP Tak Lanjutkan Sekolah, Akan Dipantau Dinas Pendidikan
Dinas pendidikan terus melakukan pendataan terhadap lulusan SMP yang tidak bisa melanjutkan sekolah yang lebih tinggi. Soiran, kabid SMP dinas pendidikan menjelaskan, saat ini ada sekitar 7000 lebih, lulusan SMP yang baru saja diumumkan kelulusannya Jumat, 4 Juni 2021 kemarin. Sekolah sudah diberi tugas untuk melakukan pemetaan terhadap lulusannya apakah melanjutkan ke sekolah umum atau pondok pesantren. Jika tidak ada pilihan, maka menjadi tanggung jawab dinas pendidikan untuk memotivasi anak agar mau melanjutkan sekolah.
Jika tidak melanjutkan, maka disarankan untuk mengikuti kejar paket. Diakui, di masa pandemi ini, banyak anak yang mungkin , tidak melanjutkan sekolah karena faktor ekonomi. Namun ada juga karena mereka malas dan pilih bekerja. Melalui kejar paket C, siswa dapat belajar sambil bekerja karena waktu belajarnya lebih singkat. Selain itu, ijazah yang akan diperoleh sama dengan setingkat Sekolah Menengah Umum, sehingga bisa dipakai untuk melanjutkan ke perguruan tinggi.