Dengan Gunting Besi, Maling Obok-obok Warung Mie Ayam Mlilir
Aksi pencurian tabung gas kembali terjadi di Ponorogo. Sebelumnya, beberapa warung-warung yang tersebar di pelbagai wilayah diobok-obok maling. Seperti kejadian yang menimpa Larto pemilik usaha mie ayam yang ada di timur perempatan bangjo Mlilir, Babadan, mengaku sebanyak 8 tabung gas dan 1 genset ukuran kecil, raib.
Ia mengaku baru mengetahui bahwa warungnya diobok-obok maling pada hari Senin (02/11) sekira jam 10.30 WIB saat akan buka dasar. Larto memprediksi, maling beraksi pada jam 12.00 WIB dini hari. Dirinya memerkirakan bahwa si pencuri telah merencanakan aksi tersebut. Dimana, hal itu terlihat dari modus pencurian yang digunakan yakni dengan menggunting gembok dengan alat pemotong besi.
Pihaknya meminta masyarakat untuk bisa mengantisipasi kembali. Misalnya, jika gembok berukuran kecil seperti di lokasi warung Larto, bisa dialihkan dengan mengganti gembok yang memiliki kekuatan keamanan lebih tinggi. Selain itu, pemilik warung juga jangan enggan untuk menyalakan lampu teras. Sebab, warung miliknya saat diobok-obok maling dalam kondisi gelap, lampu teras tidak dinyalakan.
Masih kata Larto, jika dilihat dari modus maling itu, saat ini komplotan spesialist pencurian-lah yang tengah beraksi. Disisi lain, ia juga berharap ketertiban di lingkungan masyarakat agar lebih ditingkatkan.