Antisipasi munculnya cluster kasus covid-19 yakni cluster jagong bayi, Dinas kesehatan melakukan swab terhadap puluhan warga Kepatihan Ponorogo, hasil tracing menunjukkan ada 45 orang yang melakukan kontak erat terhadap pasien positif corona yang merupakan ibu yang baru melahirkan, mereka saudara maupun tetangga pasien yang awalnya membesuk ibu dan bayi tersebut pasca melahirkan di bidan.
Hermansyah Kabid Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan mengatakan ia dan timnya meninjau RT/RW 1/6 di Kepatihan tempat ditemukannya kasus Covid-19 dari ibu melahirkan tersebut, sedangkan hari ini Rabu 7 Oktober akan dilakukan swab massal kepada orang-orang yang kontak erat dengan pasien, menurutnya baru ibu dari bayi tersebut yang terkonfirmasi Covid-19 dan menjalani isolasi di RSUD dr.Harjono sedangkan bayi dan anggota keluarganya masih isolasi mandiri di rumah sembari menunggu hasil swab keluar.
Sementara itu Warga sempat melakukan penutupan jalan karena khawatir muncul ledakan kasus, Sudarmaji tokoh masyarakat di lingkungan RT/RW 1/6 mengatakan pihaknya sempat menutup ujung barat dan timur di Jl.Ontoseno 1 pada Senin malam (5/10) namun saat ini sudah dibuka kembali, sementara itu Mastimah Lurah Kepatihan mengatakan penutupan portal sesuai dengan permintaan warga dan atas kesepakatan pihak Kelurahan, sedangkan untuk menunggu swab masal, 45 warga yang berkontak diminta dengan tegas untuk isolasi mandiri.
