Jelajah

Mulai Meresahkan Pengguna Jalan, Polisi Pulangkan Manusia Silver ke Bangkalan Madura

Keberadaan manusia silver yang minta uang di perempatan lampu merah  mulai meresahkan pengguna jalan. Karenanya mereka melaporkan manusia bercat warna perak tersebut ke Polisi sehingga akhirnya ditangkap Jumat (10/9/21) siang.

AKP Edi Suyono Kasat Samapta Polres Ponorogo mengatakan, sebenarnya yang beroperasi di Ponorogo hanya satu orang, namun berpindah-pindah tempat. Saat ditangkap pemuda 19 tahun yang mengaku berasal dari Bangkalan Madura tersebut, beraksi di perempatan traffic light jalan Kalimantan.

Hasil pemeriksaan Polisi, mereka bekerja secara berkelompok disebar ke seluruh wilayah seluruh eks-Karesidenan Madiun. Kemudian menjadi peminta-minta dengan cara mengecat seluruh tubuhnya menggunakan cat warna silver. Yang memprihatinkan, terpaksa melakukan pekerjaan itu untuk melunasi hutang-hutang di kampungnya. Selama beberapa hari di Ponorogo, tidur di emperan toko.

Pihaknya telah memulangkan manusia silver tersebut di kampung halamannya yakni Bangkalan dengan mengantarnya hingga terminal. Sebelumnya telah dilakukan pembinaan dan menandatangani surat pernyataan, tidak akan kembali ke Ponorogo dengan aksi sama. (rl/ab)