Skip to content
Gema Surya FM

Gema Surya FM

Inspiratif, Akurat

Berita Terkini

  • Pengantaran Terlambat, SDMT Ronowijayan Hentikan Sementara Program MBG
  • 76 Pemilih Warga Ponorogo Berusia di Atas 100 Tahun di Coktas
  • Sensasi Pecel Ayam Lodho, Inovasi Kuliner Khas Ponorogo
  • Galakkan Lagi Bahasa Jawa di Sekolah, untuk Pendidikan Karakter
  • Helm KYT Kyoto Raib di Teras Rumah Warga Bangunrejo Sukorejo
Primary Menu
  • Home
  • Station Info
    • Profile
    • Data Teknik
    • Tarif Iklan
  • News
  • Podcast
  • Live Stream
  • Kontak
ON AIR
  • Home
  • 2021
  • Juli
  • 22
  • Sosok Sholihatul Maghfirah, Dosen Unmuh Ponorogo yang Meninggal Karena Covid 19 di Mata Sahabat
  • Headline
  • Jelajah

Sosok Sholihatul Maghfirah, Dosen Unmuh Ponorogo yang Meninggal Karena Covid 19 di Mata Sahabat

Gema Surya FM Kamis 22 Juli 2021 | 11:54 WIB
Dekbay

Meninggalnya Sholihatul Maghfirah, salah satu dosen Universitas Muhammadiyah Ponorogo, masih menyisakan duka mendalam bagi sahabat maupun teman almarhumah. Ketua program studi profesi Ners fakultas kesehatan tersebut, dikenal sebagai sosok pendiam namun santun dan sangat baik terhadap siapapun. Karenanya ketika mendengar wanita berusia 34 tahun itu meninggal dunia karena terpapar covid 19, sangat kaget sekaligus sedih.

Salah satunya, Rika Mayasari, Ketua Program Studi D3 keperawatan ilmu kesehatan Unmuh, yang  mengenal temannya tersebut sebagai pribadi menyenangkan. Terakhir kali dirinya komunikasi melalui via chat wa, dimana keduanya masih saling menyemangati. Kebetulan dia juga terinfeksi covid 19 namun melakukan isolasi mandiri di rumah. Awal gejala, almarhumah masih sempat mengeluh  kemudian dia menyarankan agar melakukan test PCR dan ternyata memang hasilnya positif.

Saat sama-sama isolasi mandiri tersebut, tiba-tiba temannya tersebut mengeluh sesak nafas. Karenanya langsung dibawa ke rumah sakit karena juga dalam keadaan hamil tua. Saat di rumah sakit, temannya yang lebih akrab dipanggil bu Fira tersebut masih sempat chat. Bahkan memberikan semangat ke dirinya agar terus berjuang untuk sembuh. Setelah itu, sehari tidak ada komunikasi, ternyata kondisinya sudah kritis di ICU rumah sakit. Kabar sedikit melegakan, bayinya bisa dilahirkan. Namun beberapa hari pasca persalinan, akhirnya bu Fira menghembuskan nafas terakhir Selasa malam, 20 Juli 2021 jam 22.49 WIB.

Sementara informasi yang didapat, Sholihatul Maghfirah melahirkan bayi laki-laki dan kini dalam kondisi sehat. Dirinya sendiri hanya bisa mendoakan sebab masih menjalani isolasi mandiri di hari ke-13.

Bagikan :
        

Continue Reading

Previous: PMI Ponorogo Semprot Disinfektan Ruas Jalan di Ponorogo
Next: Pendaftaran CPNS Diperpanjang, Pemkab Ponorogo Berharap Formasi Kosong Bisa Terisi

Related Stories

mbg
  • Headline
  • Jelajah

Pengantaran Terlambat, SDMT Ronowijayan Hentikan Sementara Program MBG

Gema Surya FM Sabtu 27 September 2025 | 12:34 WIB
DPT
  • Jelajah

76 Pemilih Warga Ponorogo Berusia di Atas 100 Tahun di Coktas

Gema Surya FM Sabtu 27 September 2025 | 11:57 WIB
Bhs jw
  • Jelajah

Galakkan Lagi Bahasa Jawa di Sekolah, untuk Pendidikan Karakter

Gema Surya FM Sabtu 27 September 2025 | 11:49 WIB

Dengarkan siaran Gema Surya FM melalui live streaming dan simak berita-berita terkini Kabupaten Ponorogo dan sekitarnya
  • Profile
  • News
  • Tarif Iklan
  • Live Streaming
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Babadan
  • Badegan
  • Balong
  • Bungkal
  • Jambon
  • Jenangan
  • Jetis
  • Mlarak
  • Kauman
  • Ngebel
  • Ngrayun
  • Ponorogo
  • Pulung
  • Sambit
  • Sawoo
  • Sampung
  • Siman
  • Slahung
  • Sooko
  • Sukorejo
Copyright © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.