3 layanan di Puskesmas Babadan untuk sementara ditutup. 3 layanan itu meliputi Instalasi Gawat Darurat ( IGD ), rawat inap dan persalinan. Seperti disampaikan dr. Siti Nurfaida, kepala Puskesmas Babadan, penutupan sementara itu menyusul ada 10 tenaga kesehatan yang terkonfirmasi positif covid 19. Awalnya ada satu tenaga kesehatan ( nakes ) yang memiliki gejala flu disertai hilangnya indra penciuman. Setelah dilakukan swab ternyata positif corona. Lalu pihaknya melakukan pelacakan dan melakukan swab terhadap 29 nakes di Puskesmasnya. Dari jumlah tersebut ternyata 9 diantaranya juga terkonfirmasi positif.
Karenanya, mereka yang terinfeksi corona, akhirnya melakukan isolasi mandiri mengingat dari 10 orang, yang 7 orang tanpa mengeluhkan gejala, 3 orang lainnya bergejala namun ringan. Diakui jika sebenarnya nakes yang terkonfirmasi sudah mendapatkan vaksinasi covid 19. Tapi masih bisa terserang, hanya saja meski kena tidak akan separah yang belum pernah mendapatkan vaksinasi. Pihaknya sudah menyampaikan informasi penutupan tersebut ke masyarakat. Jika ada yang sakit mendadak dan harus dilarikan ke IGD diharapkan langsung dibawa ke wilayah perkotaan atau klinik swasta terdekat begitupula untuk persalinan. Diperkirakan layanan akan dibuka kembali mulai 21 Juni 2021 nanti, dimana masa isolasi para nakes yang konfirmasi berakhir.
