Disuruh Ibu Mengambil Tugas Adik di Sekolah, Bocah 12 Tahun Tertabrak Verza
Nasib malang menimpa Hanif Masandha, warga Ngampel Balong Ponorogo, niat hati membantu ibunya mengambilkan tugas adiknya di sekolah, namun terhenti di jalan karena tertabrak motor verza yang dikendarai Kristian Septian (23) warga Geger Madiun, akibatnya bocah 12 tahun tersebut mengalami luka dimana kedua kakinya patah, begitu juga pengendara motor verza yang mengalami luka babras.
Seperti disampaikan Aminudin paman korban, keponakannya itu disuruh ibunya mengumpulkan tugas adiknya di SDN ngampel, mungkin karena dinilai dekat maka nekat membawa motor jupiter. Dirinya tidak tahu pasti kronologis kecelakaan tersebut yang pasti keponakannya itu mengalami luka parah dan harus di operasi. Diakui jika keponakannya itu masih dibawah umur yang belum lihai menguasai motor, tetapi sebenarnya sudah setahun terakhir kemana saja naik motor sehingga menjadi kebiasaan, yang memprihatinkan selain datang dari keluarga tak mampu, ayah Hanif Masanda baru saja meninggal dunia 35 hari yang lalu.
Sementara konfirmasi gema surya dari AKP Hariyanto Kapolsek Balong, peristiwa yang terjadi senin pagi jam 9.00 itu, karena human error, kronologisnya sepeda motor verza yang dikendarai Kristian Septian (23) datang dari Ponorogo, sampai di perempatan Ngampel pada saat bersamaan yamaha jupiter yang dikendarai Hanis Masanda (12) dari arah utara sudah terlihat berhenti, namun tiba-tiba tanpa menyalakan lampu seins berbelok begitu saja, sehingga langsung tertabrak pengendara verza tersebut. Lebih lanjut kapolsek menyayangkan, bocah belasan tahun yang diperbolehkan mengendarai sepeda motor tanpa pengawalan, sedangkan kasusnya saat ini ditangani Satlantas Polres Ponorogo.