Bantuan Mesin Polymerase Chain Reaction (PCR) Dari BNPB Untuk RSUD dr Harjono Akhirmya Dioperasikan
RSUD dr. Harjono Ponorogo akhirnya secara resmi mengoperasionalkan labolatorium Biomolekuler PCR. Rumah Sakit plat merah itu, telah melaunching alat uji swab hasil bantuan dari badan nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Direktur RSUD, dr Made Jeren Sp. THT, RSUD dr Harjono mengatakan meski Mesin tersenut tidak terlalu besar kapasitasnya tapi sekali running ada 14 spesimen yang bisa diperiksa.
Untuk awal pengoperasian ini, kata Made pihaknya sementara memberlakukan hanya satu shift. Dalam satu shift tersebut bisa malakukan running sebanyak 2 kali Sehingga kapasitasnya menjadi 28 pemeriksaan spesimen. Selain itu pemberlakukan yang hanya satu shif tersebut karena SDM yang terbatas. Dengan adanya laboratorium Biomolekuler PCR di bumi reyog pihaknya berharap dapat memperpendek waktu proses hasil diagnosis kasus Covid-19. Dengan begitu akan berpotensi untuk upaya memutus rantai penularan. Hasilnya pun juga bisa diketahui beberapa jam kemudian.