Skip to content
Gema Surya FM

Gema Surya FM

Inspiratif, Akurat

Berita Terkini

  • Ungkapkan Rasa Syukur, Ratusan PPPK yang Terima Pengangkatan Wajib Bawa Satu Bibit Pohon ke Pendopo Kabupaten
  • Pemkab Ponorogo Sudah Dapat Lahan Pengganti Sekolah Rakyat, Pilih Lahan 5,7 Hektar di Kelurahan Kadipaten, Babadan
  • Kisah Pengemudi Ojol Asal Bancangan Sambit, Ponorogo, Antar Anak Raih Beasiswa Dokter Muhammadiyah di UMY
  • Karena Bakar Sampah, Dapur dan Kandang Ayam di Desa Wringinanom Sambit Ludes Terbakar
  • Hanya Diam, Pemeriksaan terhadap Terduga Pelaku Pembunuhan di Pomahan Pulung, Polisi Tunggu Hasil Pemeriksaan Kejiwaan RSUD
Primary Menu
  • Home
  • Station Info
    • Profile
    • Data Teknik
    • Tarif Iklan
  • News
  • Podcast
  • Live Stream
  • Kontak
ON AIR
  • Home
  • 2025
  • September
  • 23
  • Pasangan Suami – Istri Ditemukan Tewas di Dalam Rumah, Diduga Dibunuh Anak Kandungnya
  • Jelajah

Pasangan Suami – Istri Ditemukan Tewas di Dalam Rumah, Diduga Dibunuh Anak Kandungnya

Gema Surya FM Selasa 23 September 2025 | 09:18 WIB
pembunuhan2

Pasangan suami istri, Kaseno dan Sarilah, warga Dukuh Sedandang, Desa Pomahan, Kecamatan Pulung, ditemukan tak bernyawa di dalam rumahnya. Keduanya diduga menjadi korban pembunuhan oleh Sudar (35), anak kandungnya sendiri yang disinyalir mengalami gangguan jiwa.

Jarno, ketua RT setempat, mengatakan penemuan jenazah bermula ketika Harti, anak sulung pasangan tersebut, merasa curiga karena orang tuanya tak keluar rumah. Bahkan, saat akan masuk rumah, ia dihadang adiknya, Sudar, di depan rumah.

“Akhirnya Harti bersama suaminya menemui saya untuk melaporkan kecurigaan tersebut,” ungkap Jarno. “Setelah mendapat laporan, saya bersama warga lain memaksa masuk rumah. Betapa kagetnya kami saat menemukan Kaseno dan Sarilah sudah terbujur kaku dengan ditutupi kain jarik di dalam kamar.”

Warga kemudian mengamankan Sudar yang masih berada di lokasi. Menurut Jarno, Sudar yang sehari-hari menganggur diketahui mengalami perubahan perilaku sejak sebulan terakhir. Ia cenderung tertutup dan jarang bergaul dengan warga.

“Dia sempat bilang melihat ular melilit orang tuanya, lalu dipukul pakai benda tumpul. Tapi ternyata pukulannya mengenai orang tuanya hingga meninggal,” tambah Jarno.

Sekadar informasi, kasus ini ditangani Satreskrim Polres Ponorogo. Polisi telah mengamankan Sudar untuk pemeriksaan lebih lanjut, melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), serta penyelidikan.

Bagikan :
        

Continue Reading

Previous: Hamil di Luar Nikah, Puluhan Anak Ajukan Dispensasi Kawin di Pengadilan Agama
Next: Polisi Akan Bawa Pelaku Dugaan Pembunuhan Pasutri Pomahan Pulung ke RSUD Dr. Harjono Untuk Test Kejiwaan

Related Stories

Menarik, penyerahan SK PPPK yang berlangsung di Pendopo Kabupaten wajib menyerahkan satu bibit pohon. (Gema Surya/Yudi)
  • Headline
  • Jelajah

Ungkapkan Rasa Syukur, Ratusan PPPK yang Terima Pengangkatan Wajib Bawa Satu Bibit Pohon ke Pendopo Kabupaten

Gema Surya FM Kamis 25 September 2025 | 13:25 WIB
Sudah dapat pengganti lahan untuk Sekolah Rakjyat, Pemkab Ponorogo optrimis pembanghunan akan segera dilakukan. (Foto/Dok. Gema Surya)
  • Jelajah

Pemkab Ponorogo Sudah Dapat Lahan Pengganti Sekolah Rakyat, Pilih Lahan 5,7 Hektar di Kelurahan Kadipaten, Babadan

Gema Surya FM Kamis 25 September 2025 | 13:17 WIB
Arief ber-selfie ria dengan putri keduanya Afani Naura yang berhasil masuk kedokteran UMY.
  • Jelajah

Kisah Pengemudi Ojol Asal Bancangan Sambit, Ponorogo, Antar Anak Raih Beasiswa Dokter Muhammadiyah di UMY

Gema Surya FM Kamis 25 September 2025 | 13:08 WIB

Dengarkan siaran Gema Surya FM melalui live streaming dan simak berita-berita terkini Kabupaten Ponorogo dan sekitarnya
  • Profile
  • News
  • Tarif Iklan
  • Live Streaming
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Babadan
  • Badegan
  • Balong
  • Bungkal
  • Jambon
  • Jenangan
  • Jetis
  • Mlarak
  • Kauman
  • Ngebel
  • Ngrayun
  • Ponorogo
  • Pulung
  • Sambit
  • Sawoo
  • Sampung
  • Siman
  • Slahung
  • Sooko
  • Sukorejo
Copyright © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.