
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Ponorogo berencana menambah 10 unit bak kontainer sampah di sejumlah titik. Langkah ini diambil menyusul banyaknya bak kontainer yang saat ini dalam kondisi rusak berat.
Plt Kepala DLH Ponorogo, Marjono, mengatakan bahwa sebagian besar kontainer yang ada sudah berusia tua sehingga mengalami kerusakan cukup parah.
“Karena usia, banyak yang sudah keropos, berlubang, dan berkarat. Karenanya perlu dilakukan pengadaan baru, sementara yang lama akan kami perbaiki,” ujar Marjono, Kamis (22/5).
Dari sekitar 55 unit bak kontainer yang tersebar di berbagai wilayah, 20 di antaranya disebut dalam kondisi rusak berat. DLH pun telah mengajukan alokasi anggaran untuk pengadaan baru sekaligus perbaikan unit yang masih memungkinkan digunakan kembali.
Diakui Marjono, kondisi tersebut tidak hanya mengganggu kenyamanan warga, tetapi juga menyulitkan petugas kebersihan dalam menjalankan tugasnya.
“Sering kali saat sampah diangkut dari TPS ke TPA Mrican, Jenangan, sampahnya tercecer di jalan karena bak kontainernya berlubang di sana-sini,” jelasnya.
DLH berharap agar pengajuan anggaran tersebut segera disetujui dan bisa direalisasikan dalam tahun anggaran ini.
“Kami berharap tahun ini bisa direalisasikan agar pelayanan kebersihan lebih maksimal,” pungkasnya.