Latihan bersama (Latber) drag bike dan road race yang digelar oleh Komunitas Pecinta Drag Bike Ponorogo (KPDP) dan Satlantas Polres Ponorogo pada Sabtu (19/10/24) berlangsung dengan suasana unik dan penuh makna.
Ada hal berbeda dalam kegiatan tersebut, yaitu panitia yang mengenakan pakaian ala santri, lengkap dengan sarung dan songkok, memberikan nuansa religius di tengah balapan. Selain itu, latber kali ini patut diacungi jempol karena diiringi dengan kegiatan sosial.
Di tengah kemeriahan ajang balapan, panitia memberikan santunan kepada janda, anak yatim, dan dhuafa yang tinggal di sekitar lokasi latber, tepatnya di Jalan Ir Juanda, Kelurahan Tonatan, Kecamatan Ponorogo. Hal ini menunjukkan kepedulian komunitas pecinta drag bike terhadap masyarakat sekitar yang membutuhkan.
Muhamad Bayu Aji Pradana, Sekretaris KPDP, menjelaskan bahwa pemberian santunan ini merupakan bagian dari tahap kedua kegiatan mereka. Setiap peserta latber diminta membayar biaya kebersihan sebesar Rp30.000.
Dana tersebut sebagian digunakan untuk keperluan kebersihan dan kas komunitas. Menariknya, dari uang kas yang terkumpul, sebagian dialokasikan untuk membeli peralatan dan disisihkan sebagai sodaqoh kepada mereka yang membutuhkan.
Kasatlantas Polres Ponorogo, AKP Bayu Pratama Sudirno mengapresiasi kegiatan santunan ditengah latber tersebut. Ini bisa dijadikan contoh bagi komunitas-komunitas lainnya.
Menurutnya latber yang digelar sejak akhir bulan Agustus ini memang efektif menekan balap liar. Pihaknya berharap dengan diadakannya latber ini bisa dimanfaatkan pecinta otomotif di Ponorogo.
