Sebuah dapur di Jalan Sekutrem, Lembah Babadan, Ponorogo, ludes dilalap si jago merah. Kebakaran ini tidak menimbulkan korban jiwa, namun kerugian material diperkirakan mencapai Rp 10 juta.
Menurut keterangan Bambang Supeno, Kabid Damkar dan Penyelamatan Satpol PP Ponorogo, pihaknya segera menurunkan dua mobil pemadam kebakaran ke lokasi setelah menerima laporan. Namun, setibanya di Tempat Kejadian Perkara (TKP), api sudah berhasil dipadamkan oleh warga setempat.
“Kami hanya melakukan pembasahan untuk memastikan api benar-benar padam,” ujar Bambang.
Warga sekitar bahu-membahu memadamkan kobaran api dengan peralatan seadanya, sehingga kebakaran tidak sampai merembet ke bangunan induk. Dari informasi pemilik rumah, Ida, diketahui bahwa sebelum kebakaran terjadi, ia sempat membakar sampah di samping dapur dan kemudian meninggalkannya untuk ke depan rumah. Tiba-tiba, api menyala-nyala dari dapurnya, sehingga Ida berteriak meminta tolong.
Kebakaran ini tidak hanya meluluhlantakkan sebagian bangunan dan atap dapur, tetapi juga menghanguskan semua peralatan masak yang ada di dalamnya.
