
Gambar ilustrasi
Harapan Yani, Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang bekerja di Hong Kong untuk pulang ke kampung halaman, Pohijo, Sampung, 1 September 2025 kandas sudah.
Ini setelah yang bersangkutan harus terbaring lemah di rumah sakit setempat Prince of Wales City One karena mengalami cedera pada tulang belakangnya.
PMI yang bekerja sejak tahun 2013 tersebut mengalami kecelakaan kerja usai membersihkan dinding rumah majikan.
Kepala Desa Pohijo, Sampung, Hartanto saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut, di mana ada warganya yang mengalami kecelakaan kerja, yakni terjatuh dua bulan lalu.
Usai mendengar kabar itu pihaknya langsung menemui keluarga yang di rumah bahkan disambungkan langsung dengan Yani.
“Ternyata mengalami penyakit patah tulang. Akhirnya di rumah sakit itu (Prince of Wales City One)” Kata Hartanto.
Hingga Kamis, 4 September 2025, melalui sambungan telepon, warganya tersebut kondisinya sudah baik namun belum bisa berjalan karena punggungnya sakit. Padahal rencananya pada 1 September lalu akan pulang kampung sehingga akhirnya harus ditunda menunggu kesembuhan.
Warganya itu memiliki satu anak usia SMA dan meminta doa masyarakat Ponorogo untuk segera diberi kesembuhan. Mewakili pemerintah desa, pihaknya hanya bisa mendoakan agar segera pulih dan beraktivitas kembali.
Selain itu, ia meminta Dinas Tenaga Kerja Pemkab Ponorogo ikut melakukan pemantauan.
Beruntung teman-teman sesama PMI sangat baik dan selama ini mendampingi warganya tersebut selama berada di rumah sakit.
“Kondisi terakhir kalau dari suaranya diajak komunikasi itu sudah lancar mbak,” pungkas Hartanto. (rl/ab)