Skip to content
Gema Surya FM

Gema Surya FM

Inspiratif, Akurat

Berita Terkini

  • Memasuki Puncak Kemarau, BPBD Ponorogo Petakan Wilayah Kekeringan
  • Target PAD Naik Rp63 Miliar, DPRD Minta Eksekutif Tidak Bebani Masyarakat
  • PDA Ponorogo Gandeng Perusahaan Swasta untuk Rekrut Disabilitas
  • Terekam CCTV, Detik-detik Pemuda Curi Rokok di Toko Warga Purwosari Babadan Ponorogo
  • Kebakaran Bengkel Motor di Carat Kauman, Kerugian Capai Rp60 Juta
Primary Menu
  • Home
  • Station Info
    • Profile
    • Data Teknik
    • Tarif Iklan
  • News
  • Podcast
  • Live Stream
  • Kontak
ON AIR
  • Home
  • 2025
  • Agustus
  • 25
  • Mulai Bermekaran Tabebuya dan Asoka di Sejumlah Ruas Jalan di Kota Reog, Vibes-nya Jadi Mirip Jepang
  • Jelajah

Mulai Bermekaran Tabebuya dan Asoka di Sejumlah Ruas Jalan di Kota Reog, Vibes-nya Jadi Mirip Jepang

Gema Surya FM Senin 25 Agustus 2025 | 12:35 WIB
Salah satu titik tanaman tabebuya yang tumbuh, kini sudah berbunga dan hasilnya cukup cantik. (Foto/Kiriman Marjono)

Salah satu titik tanaman tabebuya yang tumbuh, kini sudah berbunga dan hasilnya cukup cantik. (Foto/Kiriman Marjono)

Sejumlah ruas jalan di Ponorogo vibes-nya mirip Jepang dalam beberapa hari terakhir. Ini setelah pohon tabebuya dan asoka mulai bermekaran bunganya sehingga sangat cantik mirip bunga sakura.

Beberapa ruas jalan tersebut ada di Jalan Baru Suromenggolo dan Jalan Sukarno Hatta atau pasar eks stasiun.

Marjono, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pemkab Ponorogo, mengaku akan mengembangkan tanaman tabebuya dan menanaminya di ruas jalan seperti utara pabrik es, Ir. H. Juanda, dan juga kawasan Jenes.

“Saat ini sudah ada pembibitan di Taman Wengker sehingga tinggal menunggu saat musim hujan tiba,” kata Marjono.

Dikatakan, selain indah karena bunganya, tabebuya juga cocok sebagai tanaman peneduh dan pelindung. Tabebuya juga berfungsi sebagai penahan banjir dan longsor, serta dapat membersihkan udara. Keunggulan lainnya adalah perawatannya yang mudah dan akarnya tidak merusak bangunan.

“Perlu tiga tahun untuk berbunga pasca ditanam,” imbuhnya.

Tergantung pada kondisi lingkungan, perawatan, serta apakah tanaman ditanam dari biji, bibit, atau stek. 

Tanaman tabebuya yang sudah dewasa dan dirawat dengan baik cenderung akan berbunga lebih cepat. (rl/ab) 

Bagikan :
        

Continue Reading

Previous: Proyek Normalisasi Aliran Irigasi Waduk Bendo, Bikin Petani Kelabakan
Next: Puncak HUT SMP Negeri 5 Ponorogo ke-69 Gelar Wayang Kulit

Related Stories

DGAF
  • Jelajah

Memasuki Puncak Kemarau, BPBD Ponorogo Petakan Wilayah Kekeringan

Gema Surya FM Rabu 27 Agustus 2025 | 13:41 WIB
Target PAD Naik Rp63 Miliar, DPRD Minta Eksekutif Tidak Bebani Masyarakat
  • Jelajah

Target PAD Naik Rp63 Miliar, DPRD Minta Eksekutif Tidak Bebani Masyarakat

Gema Surya FM Rabu 27 Agustus 2025 | 13:33 WIB
fas
  • Jelajah

PDA Ponorogo Gandeng Perusahaan Swasta untuk Rekrut Disabilitas

Gema Surya FM Rabu 27 Agustus 2025 | 13:18 WIB

Dengarkan siaran Gema Surya FM melalui live streaming dan simak berita-berita terkini Kabupaten Ponorogo dan sekitarnya
  • Profile
  • News
  • Tarif Iklan
  • Live Streaming
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Babadan
  • Badegan
  • Balong
  • Bungkal
  • Jambon
  • Jenangan
  • Jetis
  • Mlarak
  • Kauman
  • Ngebel
  • Ngrayun
  • Ponorogo
  • Pulung
  • Sambit
  • Sawoo
  • Sampung
  • Siman
  • Slahung
  • Sooko
  • Sukorejo
Copyright © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.