
143 atlet asal Kabupaten Ponorogo siap berlaga dalam ajang bergengsi Pekan Olahraga Provinsi. (Foto/Yudi)
Sebanyak 143 atlet asal Kabupaten Ponorogo siap berlaga dalam ajang bergengsi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur yang akan digelar di Kota Malang pada 28 Juni hingga 8 Juli 2025. Para atlet tersebut berasal dari 22 cabang olahraga (cabor) yang siap mengharumkan nama daerah. Untuk memotivasi para atlet, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Ponorogo menyiapkan bonus puluhan juta rupiah bagi peraih medali emas.
Ketua KONI Ponorogo, Sugiri Heru Sangoko, menyampaikan bahwa peraih emas akan mendapatkan bonus sebesar Rp15 juta dari KONI, ditambah Rp10 juta dari kantong pribadinya, serta sumbangan dari Bupati Sugiri Sancoko, Wakil Bupati Lisdyarta, dan Ketua DPRD Ponorogo Dwi Agus Prayitno, sehingga total bonus mencapai Rp45 juta.
“Kita targetkan bisa memperbaiki peringkat dari Porprov sebelumnya. Minimal, 12 medali emas harus bisa dibawa pulang,” menurut heru saat dikonfirmasi wartawan.
Pada Porprov 2023 lalu, Ponorogo meraih 7 medali emas, 5 perak, dan 11 perunggu. Namun, jumlah atlet yang dikirim tahun ini menurun dibanding tahun sebelumnya. Heru menyebut hal itu karena keterbatasan anggaran, sehingga pihaknya lebih memfokuskan pada cabor-cabor yang berpotensi besar mendulang medali.
“Kami harap para atlet tetap semangat dan berjuang maksimal. Beberapa cabor unggulan seperti panjat tebing, ju jitsu, dan pencak silat diharapkan bisa menjadi lumbung medali emas,”
Sementara itu, Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, meminta seluruh atlet menjaga kondisi fisik dan mental selama menghadapi kompetisi. Ia berharap nama Ponorogo bisa semakin dikenal melalui prestasi di ajang Porprov.
“Kalau bisa membawa medali emas, saya siap menambah bonus,” ujar Kang Giri.