
323 Calon Aparatur Sipil Negara (CPNS) 2024 di Ponorogo yang telah lolos seleksi harus bersabar. Pasalnya, pemerintah secara resmi menunda pengangkatan mereka, dari yang semula dijadwalkan pada 1 April 2025, menjadi 1 Oktober 2025.
Kepala Bidang (Kabid) Perencanaan, Pengadaan, Pengolahan Data, dan Sistem Informasi ASN BKPSDM Ponorogo, Ahmad Zamroni, mengatakan bahwa pihaknya masih menunggu surat resmi dari Badan Kepegawaian Negara (BKN). Namun, ia menegaskan bahwa para CPNS yang telah lolos seleksi tidak perlu khawatir karena posisi mereka tetap aman dan tidak akan tergeser.
“Kami memahami kekhawatiran para CPNS 2024 yang lolos seleksi, apalagi beberapa dari mereka sudah mengundurkan diri dari pekerjaan sebelumnya. Namun, kami pastikan bahwa mereka tidak akan tergeser,” ujar Zamroni, Kamis (14/3).
Zamroni juga menjelaskan bahwa penundaan pengangkatan atau terhitung mulai tanggal (TMT) ini tidak akan berdampak pada masa kerja mereka. Hanya saja, hak keuangan seperti pencairan gaji baru bisa dilakukan setelah terbitnya Surat Pernyataan Melaksanakan Tugas (SPMT).
“Jika TMT dan SPMT ditetapkan bersamaan pada Oktober 2025, maka secara otomatis hak keuangan yang semestinya diterima juga akan mengikuti jadwal tersebut,” tambahnya.
Sebagai informasi, formasi 323 CPNS 2024 Ponorogo seluruhnya terisi penuh, yang terdiri dari 164 tenaga teknis dan 159 tenaga kesehatan.