Skip to content
Gema Surya FM

Gema Surya FM

Inspiratif, Akurat

Berita Terkini

  • Lost Contact dengan Istri Sejak Kebakaran Apartemen Tai Po Hong Kong, Suami Dina Martiana Sedih dan Bingung Cari Kemana
  • Dua PMI yang Bekerja di Taipo Hongkong Tidak bisa Dihubungi Keluarga Sejak Tragedi Kebakaran Apartemen
  • Harga Kacang Oven Ikut Naik, Pedagang Sate Ayam Ponorogo Sambat
  • 88.585 Warga Miskin di Ponorogo Akan Terima Bantuan Beras dan Minyak Goreng
  • Namanya Sering Dicatut untuk Tipu-Tipu, Plt Bupati Lisdyarita Minta OPD Cross Check Langsung ke Dirinya
Primary Menu
  • Home
  • Station Info
    • Profile
    • Data Teknik
    • Tarif Iklan
  • News
  • Podcast
  • Live Stream
  • Kontak
ON AIR
  • Home
  • 2025
  • Februari
  • 1
  • 46 Warga Bondrang Disinyalir Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia
  • Headline
  • Jelajah

46 Warga Bondrang Disinyalir Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia

Gema Surya FM Sabtu 1 Februari 2025 | 18:38 WIB
Korban meninggal dunia diduga keracunan dimakamkan pihak keluarga. (Gema Surya/Yudi)

Korban meninggal dunia diduga keracunan dimakamkan pihak keluarga. (Gema Surya/Yudi)

Setidaknya 46 orang warga Desa Bondrang, Kecamatan Sawoo, diduga keracunan makanan pasca menghadiri acara kenduri di salah satu rumah warga pada Kamis malam, 30 Januari 2025.

Keesokan harinya, Jumat, 31 Januari 2025, puluhan warga mengalami diare. Dari pantauan jurnalis Radio Gema Surya, 46 orang mengalami keracunan. Salah satu warga, Miskun Dayun (60), meninggal dunia usai dirawat di rumah sakit akibat keracunan.

Seperti yang dikatakan Aziz Nuryono, salah satu warga yang memperoleh undangan dzikir fida, saat disajikan makanan sate gule, tidak ada rasa yang aneh pada makanan yang diberikan.

“Pasca kejadian pada Jumat pagi, dari 90 undangan, 46 orang mengalami gejala mual, muntah, dan diare,” imbuhnya. 

Sedangkan menurut Heru Kusmananto, perawat Puskesmas Desa Bondrang, dua orang dirawat, satu orang meninggal dunia, dan satu lainnya masih menjalani rawat inap.

Namun, Heru belum bisa memastikan penyebab meninggalnya korban, apakah memang karena keracunan atau tidak. Pasalnya, saat dibawa ke rumah sakit, kondisi korban sudah lemas.

“Keluhan pasien meliputi diare dan lemas. Korban kemudian dibawa ke RS Yasifin Gontor, lalu meninggal dunia,” imbuhnya.

Sementara itu, pemilik hajat, Miswaji, mengatakan bahwa total undangan ada 90 orang, namun 46 di antaranya mengalami diare hingga demam. Menu yang disajikan adalah sate gule kambing yang dipesan dari katering. 

Ia menjelaskan bahwa dirinya hanya mengantarkan daging kambing ke tempat katering. Setelah menyembelih kambing yang baru dibelinya, daging tersebut langsung diolah oleh pihak catering. (yd/ab)

About the Author

Gema Surya FM

Author

View All Posts
Bagikan :
        

Post navigation

Previous: Obyek Wisata Telaga Ngebel Mampu Sumbang PAD Ratusan Juta Rupiah, Selama Libur Panjang
Next: Satreskrim Polres Ponorogo Ambil Sisa Makanan Untuk Dilakukan Pengecekan di Laboratorium

Related Stories

213
  • Jelajah

Lost Contact dengan Istri Sejak Kebakaran Apartemen Tai Po Hong Kong, Suami Dina Martiana Sedih dan Bingung Cari Kemana

Gema Surya FM Jumat 28 November 2025 | 12:15 WIB
214
  • Jelajah

Dua PMI yang Bekerja di Taipo Hongkong Tidak bisa Dihubungi Keluarga Sejak Tragedi Kebakaran Apartemen

Gema Surya FM Jumat 28 November 2025 | 11:50 WIB
9898
  • Jelajah

Harga Kacang Oven Ikut Naik, Pedagang Sate Ayam Ponorogo Sambat

Gema Surya FM Jumat 28 November 2025 | 11:17 WIB

Dengarkan siaran Gema Surya FM melalui live streaming dan simak berita-berita terkini Kabupaten Ponorogo dan sekitarnya
  • Profile
  • News
  • Tarif Iklan
  • Live Streaming
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Babadan
  • Badegan
  • Balong
  • Bungkal
  • Jambon
  • Jenangan
  • Jetis
  • Mlarak
  • Kauman
  • Ngebel
  • Ngrayun
  • Ponorogo
  • Pulung
  • Sambit
  • Sawoo
  • Sampung
  • Siman
  • Slahung
  • Sooko
  • Sukorejo
Copyright © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.