Suasana haru dan khidmat mewarnai peresmian Masjid Mahya yang berlokasi di Jalan Dr. Sutomo No. 72, Kelurahan Bangunsari, Ponorogo, pada Senin, 13 Januari 2025. Masjid yang menjadi persembahan untuk umat ini diresmikan langsung oleh Al Ustadz KH. Bachtiar Nasir, Lc., MM, di hadapan keluarga besar almarhum Muhammad Agus Yahya, tokoh masyarakat, dan sejumlah undangan lainnya.
Ketua Yayasan Mahya Foundation, Amron Basuki, ST, menjelaskan bahwa pembangunan masjid ini memakan waktu persiapan selama satu setengah tahun. “Masjid ini diperuntukkan bagi masyarakat umum, bukan masjid keluarga, dan akan buka 24 jam tanpa terkunci,” ujarnya.
Nama “Mahya” sendiri merupakan singkatan dari Muhammad Agus Yahya, yang mencerminkan impian almarhum semasa hidupnya. Amron juga menambahkan, “Masjid Mahya tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga pusat kegiatan keagamaan yang memberi manfaat luas.”
Lebih lanjut, Amron menjelaskan bahwa Masjid Mahya berdiri megah di lantai dua, sementara lantai bawahnya difungsikan sebagai fasilitas pendidikan, seperti daycare dan TK Agfa School. “Ini sesuai dengan cita-cita almarhum untuk menghadirkan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat, terutama generasi muda,” katanya.
TK Agfa School, yang kini telah berusia tiga tahun, terus berkomitmen mencetak generasi cerdas dan berakhlak mulia. Tahun 2025 ini, Yayasan Mahya juga siap mendirikan jenjang pendidikan baru berupa Sekolah Dasar (SD) untuk melanjutkan visi tersebut.
Sementara hadir dalam acara tsb CEO URP Group, Tien Trisna Mardiana, beserta keluarga, jajaran manajemen URP Group, Lurah Bangunsari, tokoh agama, ulama, wali murid Agfa School, hingga santri Rumah Qur’an.
