Cuaca ekstrem di Ponorogo diperkirakan masih akan terjadi hingga awal desember 2024. Hal tersebut sesuai dengan release BMKG dimana beberapa daerah di Jawa Timur akan diguyur hujan dengan tingkat sedang hingga deras, disertai angin kencang dan petir.
Karenanya BPBD Ponorogo mengeluarkan himbauan agar warga waspada dan selalu siaga bencana alam. Agung Prasetyo Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD mengungkapkan beberapa wilayah di Ponorogo sudah terjadi bencana baik banjir dan tanah longsor memasuki musim penghujan.
Banjir pada Senin malam (25/11/24), karena hujan deras dengan intensitas tinggi yakni desa Patihan Kidul, Ronowijayan, Sekaran, Mbrau, Surodikraman dan Purbosuman. Ketinggian air yang menggenang berbeda antar wilayah mulai dari 10-60 centimeter.
Pantauannya air tidak sampai masuk ke dalam rumah, hanya saja merendam pekarangan saja. Pihaknya bersama koramil, polsek, babinsa, dan babinkamtibmas segera memantau daerah-daerah tersebut.
Beruntung genangan air cepat surut. Selain bencana banjir, pihaknya juga harus menangani bencana longsor yang terjadi di beberapa daerah salah satunya di wayang Pulung.
