Setidaknya 500 personil diterjunkan untuk mengamankan debat publik pamungkas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Ponorogo, Rabu (20/11) di Gedung Sasana Praja. Bahkan 100 personil Brimob dari Madiun diperbantukan untuk pengamanan debat publik pamungkas tersebut.
Kompol Edi Suyono, Kabagops Polres Ponorogo mengatakan evaluasi debat publik pertama dan kedua semua berjalan lancar, aman dan tertib. Namun demi menjaga keamanan semuanya, pihaknya meminta bantuan 100 personil Brimob dari Madiun. Mereka fokus akan menjaga keamanan di luar Gedung Sasana Praja.
Pola pengamanan diterapkan ring 1, 2 dan 3. Diantaranya ring 1 itu di dalam Gedung Sasana Praja, ring 2 di halaman Gedung Sasana Praja dan ring 3 di luar Sasana Praja. Selain itu, jelas Kompol Edi Suyono untuk mempermudah kelancaran daripada pasangan calon (Paslon) bupati dan wakil bupati juga dilaksanakan pengawalan mulai dari berangkat maupun pulang.
Untuk paslon 01, Ipong Muchlissoni-Segoro Luhur Kusumo Ndaru akan masuk dari sisi utara Gedung Sasana Praja Ponorogo. Jadi pintu masuk sebelah utara Sasana Praja akan dibuka. Simpatisan dari paslon 01 juga dari sisi utara. Sementara paslon 02, Sugiri Sancoko-Lisdyarita akan masuk dari sisi selatan Gedung Sasana Praja sehingga pintu masuknya juga sebelah selatan.
Lanjut Kompol Edi, Sedangkan untuk tamu masuknya dari pintu utama Pemkab Ponorogo. Lokasinya di belakang Gedung Sasana Praja atau dari patung macan. Sementara untuk penutupan Jl. Diponegoro akan dilakukan mulai dari RSU Muhammadiyah namun bersifat kondisional. Untuk perempatan Pasar Legi juga akan dipasang petugas kepolisian agar kendaraan besar tidak melintas di Jl. HOS Cokroaminoto.
