Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Ponorogo mengumumkan 883 pelamar telah lolos seleksi administrasi tahap pertama untuk rekrutmen Pegawai Pemerintah Perjanjian Kerja (P3K).
Ahmad Zamroni Kabid Perencanaan, Pengadaan, Pengolahan Data dan Sistem Informasi ASN (P3DaSI) BKPSDM Ponorogo mengungkapkan ratusan pelamar di tahap pertama yang telah lolos seleksi administrasi tersebut akan memperebutkan sebanyak 691 formasi.
Dengan rincian 131 formasi guru, 76 tenaga kesehatan (nakes) 484 tenaga teknis. Hanya saja kata Zamroni, dari 131 formasi tenaga pendidik yang lolos yang lolos seleksi administrasi , hanya 18 pelamar. Selain itu untuk nakes juga sepi peminat hanya 5 pelamar. Sehingga Formasi tenaga pendidik dan tenaga kesehatan bisa dikatakan sepi peminat.
Masih kata Zamroni belum terpenuhinya kuota guru dan nakes di gelombang I tersebut nantinya bakal dialihkan untuk rekrutmen gelombang II. Sehingga masih bisa manfaatkan untuk tenaga pendidik maupun nakes yang belum mendaftar. Pihaknya tidak tahu alasan kenapa sepi 2 formasi tersebut.
Sedangkan untuk tenaga teknis membludak hingga 857 pendaftar. Zamroni menambahkan P3K Gelombang I formasi guru diprioritaskan untuk guru prioritas I (P-I), eks tenaga honorer kategori II (THK-II), serta guru honorer yang masuk dalam data pokok pendidik (dapodik).
Sedangkan formasi nakes dikhususkan D-IV Bidan Pendidik 2023, eks THK-II dan tenaga non ASN terdata dalam data base BKN//setelah ini akan dilakukan seleksi kompetisi teknis (SKT), yang digelar pada 2 – 19 Desember 2024.
