Banyak Pengendara Lawan Arus di Jalur Lingkar Telaga Ngebel, Karena Minimnya Rambu Lalu Lintas
Banyaknya kendaraan yang melawan arah dilingkar telaga ngebel karena minimnya rambu-rambu lalu lintas dikawasan tersebut. Kondisi tersebut disampaikan Kapolsek Ngebel AKP Tutut Ariyanto dimana yang ada saat ini hanya ada tanda penunjuk arah saja belum ada rambu larangan yang resmi.
Hal ini membuat banyak wisatawan, terutama yang berasal dari luar kota dan baru pertama kali berkunjung ke Ngebel, tidak mengetahui aturan lalu lintas di kawasan tersebut.
“Selain wisatawan, warga sekitar Telaga Ngebel juga sering melanggar aturan dengan melawan arah. Mereka beralasan malas memutar karena jarak rumah mereka dekat,” jelas Kapolsek Tutut Ariyanto.
Akibat pelanggaran ini, kondisi lalu lintas di kawasan Telaga Ngebel sering mengalami kemacetan, terutama pada hari-hari tertentu seperti akhir pekan dan malam minggu ketika kunjungan wisatawan meningkat. Meskipun demikian, Kapolsek Ngebel menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada laporan kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di jalur lingkar Telaga Ngebel.
Untuk mengatasi permasalahan ini, pihak Polsek Ngebel telah berkoordinasi dengan Satlantas Polres Ponorogo dan Dinas Perhubungan (Dishub) guna membahas penambahan rambu-rambu lalu lintas di sekitar kawasan lingkar Telaga Ngebel.