
Kekeringan juga merambah wilayah Ngrayun. 15 RT dari 42 desa Gedangan Ngrayun mengalami kesulitan air bersih. Paijo, kades Gedangan Ngrayun mengakui dari 42 RT sekitar 40 % yang terdampak kekurangan air termasuk wilayah kantor desa.
tuk memenuhi kebutuhan air, pemerintah desa harus rela mengeluarkan uang untuk membeli air dan membagi-bagikannya ke warga yang membutuhkan. Untungnya, untuk RT 4 RW 4 telah mendapat bantuan sumur bor dengan kedalaman 58 meter dari pimpinan wilayah muhammadiyah.
Menurutnya Sumur ini bisa dimanfaatkan oleh 2 RT lebih sejak 5 september 2024. Kedepannya pemerintah desa akan menunggu dana. Jika nanti pihaknya diperbolehkan mengambil air di sungai maka akan menampung di tempat yang lebih tinggi kemudian akan disalurkan ke masyarakat.