Jelajah

Museum Dawet Jabung Berdiri, Jadi Destinasi Wisata Edukasi di Jabung Mlarak

Keberadaan Museum Dawet Jabung yang telah diresmikan oleh Bupati Sugiri Sancoko pekan lalu, diharapkan menjadi wisata edukasi di Ponorogo khususnya di Desa Jabung Mlarak.

Hal tersebut disampaikan Kepala Desa Jabung Budi Ratno, mengingat banyak nilai sejarah dalam Museum Dawet Jabung tersebut dari bahan-bahan dan cara membuatnya.

Bahkan pihaknya juga memiliki paguyuban pedagang dawet jabung yang sudah berbadan hukum sebagai upaya untuk melindungi kuliner khas daerahnya tersebut. Pihaknya tidak ingin minuman dawet yang sudah ada sedari dirinya masih kecil, diklaim daerah lain.

Budi Ratno menceritakan, dari dulu rasa dawet jabung masih sama hanya saja untuk airnya sekarang lebih bersih dan higenis. Dulu terbuat dari air mentah karena mengambil dari sebuah sumur dan sampai sekarang sumur tersebut masih ada. Tapi sekarang para pedagang dawet sudah menggunakan air untuk minuman dawet dari air kemasan isi ulang.

Pemerintah Desa (Pemdes) Jabung menyampaikan terima kasih kepada UMPO atas bantuannya dalam mengembangkan potensi lokal melalui pendirian Museum Dawet Jabung di wilayahnya.

Adapun yang ditampilkan dalam Museum Dawet Jabung tersebut selain edukasi cara pembuatan dawet, ada poster tulisan serta alat-alat dawet jabung.