Sulit Cari Lokalan, Petani Sukorejo Banyak Gunakan Tenaga Kerja di Sawah dari Ngawi dan Pacitan
Musim tanam, para petani di wilayah Sukorejo banyak yang memanfaatkan tenaga kerja dari luar Ponorogo seperti Ngawi dan Pacitan. Salah satunya Ratna Tri Narmi, yang sejak Lebaran kemarin mempekerjakan tenaga tanam dari Pacitan.
Hal tersebut dilakukan lantaran sulit mencari tenaga kerja dari Ponorogo, kalaupun ada jumlahnya terbatas. Dijelaskan, hampir semua petani di wilayahnya mempekerjakan tenaga dari Pacitan sehingga mereka bergilir dari tempat satu ke tempat lainnya.
Mereka rombongan 15 hingga 20 orang datang ke Sukorejo kemudian tinggal beberapa bulan di desanya. Kalau tenaga kerja dari Ngawi biasanya pilih pulang, jadi pagi datang sorenya pulang. Diakui, tenaga kerja usaha tani semakin sedikit lantaran anak muda lebih suka mencari uang di luar negeri.
Sementara orang tua mereka yang sebelumnya bekerja di sawah, usianya sudah tua dan lebih memilih momong cucu. Belum lagi yang lulusan sarjana juga sulit jika harus nyemplung di sawah berpanas-panasan.
Mereka lebih suka kerja kantoran, memakai seragam dan sepatu. Dijelaskan, fenomena sulitnya mencari tenaga kerja di sawah sudah terjadi dalam 10 tahun terakhir. (rl/ab)