Dinas lingkungan hidup (DLH) Ponorogo terus mengkampanyekan gerakan Sampahku tanggung jawabku (samtaku). Setelah sukses menggelar acara car free day (CFD) Jl.Baru Suromenggolo pekan lalu, nantinya kedepan akan dibuatkan acara rutin sebulan sekali.
Seperti disampaikan Gulang Winarno, Kepala dinas lingkungan hidup dimana warga di ajak mengelola sampahnya sendiri.
“Kemarin sudah kita lakukan, sosialisasi sampahku tanggung jawabku itu sudah 21 kecamatan dan kita mencoba di tempat-tempat wisata, harapan kita setiap ada kegiatan, selesai kegiatan itu bersih” terangnya kepada gema surya Ahad (12/05)
Di arena CFD beberapa waktu lalu, warga bisa menukar sampah dengan barang-barang yang bernilai seperti bunga dan peralatan rumah tangga dimana kedepan juga bisa dilakukan dari rumah, sampah bisa dipilah-pilah setelah itu bisa ditukar di bank sampah agar bisa didaur ulang.
Lebih lanjut dikatakan, program samtaku juga bertujuan agar setiap ada kerumunan massa tidak lagi menghasilkan sampah dimana-mana.
“Sampah yang kita keluarkan, itulah tanggung jawab kita, yang jelas begitu” tambahnya
Mereka dengan sadar membersihkan sampahnya sendiri setidaknya mau membuangnya ke tempat sampah yang telah disediakan. Kebiasaan itu masih sulit diterapkan baik oleh penyelenggara kegiatan maupun pesertanya.
