Kakek asal Desa Sedah Jenangan, Zaenuri, ditemukan terbujur kaku di bawah rumpun bambu yang terbakar. Sebagian tubuh dari Kakek yang sudah berusia 90 tahun tersebut juga gosong terbakar api. Dikatakan oleh IPTU Amrih, Kapolsek Jenangan, kuat dugaan sang kakek malang itu pingsan menghirup asap dari pembakaran sampah yang lokasinya tidak jauh dari tempat tinggal. Karena tidak ada yang menolong sehingga badanya ikut hangus terbakar api yang membesar.
Kapolsek menjelaskan, diketahui korban memang berniat berniat ingin membersihkan lahannya sendiri di dekat rumahnya pada Jumat siang 22 September 2023. Korban membersihkan lahan dengan cara membakar sampah dan daun-daun kering. Saat itulah kuat dugaan korban yang sudah berusia senja pingsan karena menghirup asap. Lantaran tidak segera diketahui, tubuh korban ikut terbakar. Apalagi di lahan milik korban juga ada banyak rumpun bambu.
Pasca insiden naas tersebut, korban ditemukan pertama kali oleh anaknya. Keluarga juga sempat curiga lantaran sudah mendekati waktunya sholat Jumat, korban tak kunjung pulang. Setelah dicari ternyata sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Keluarga, lanjut IPTU Amrih, menerima kejadian ini sebagai musibah. Berdasarkan pemeriksaan dari Tim Medis dan Inavis tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan sehingga diserahkan ke keluarga untuk dimakamkan.
