Jelajah

Mbah Sinto Meninggal Dunia Dimekah , Rumah Duka Dijalan Noroyono Brotonegaran didatangi pelayat

Rasa duka mendalaman menyelimuti keluarga Mbah sinto . warga Jalan Noroyono Gang 2, Kelurahan Brotonegaran,Ponorogo , Jamaah haji yang meninggal ditanah suci pada selasa 20 juni kemarin .  Meski  jenazah dimakamkan di Tanah suci mekah , tak mengurangi keinginan warga dari tetangga maupun saudara untuk melakukan takjiah dirumah duka .  Sumini anak kedua mbh Sinto , mengatakan pihaknya keluarga sudah ikhlas dengan kepergian ibunya tersebut .

Menurutnya, sebelum berangkat ke tanah suci, Mbah Sinto sudah melakukan skrining .  Saat di rumah sakit umum daerah (RSUD) dr Harjono hanya satu kali pemeriksaan. Selebihnya dinyatakan bisa berangkat .  Waktu mau naik haji sehat dan Bahagia sekali .

Apalagi sempat tertunda waktu covid tahun 2020 lalu .  Mbah Sinto kata Sumini daftar haji pada tahun 2012. Sumini mengaku Mbah Sinto tidak pernah berpesan apapun sebelum meninggal dunia . Mbah Sinto meninggalkan 4 anak, 9 cucu dan 1 cicit .

Sekedar informasi sebelum meninggal dunia Mbah sinto, 93 tahun  sempat dirawat di RS King Faisal Makkah selama 8 hari .  Pertama dirawat setelah melaksanakan umroh wajib .  Mbah Sinto menurut petugas mengalami sakit .  Sempat kembali ke hotel 2 hari untuk umroh wajib .  Namun mengalami batuk dan sesak .  Oleh petugas dari Kementerian Agama (Kemenag) dibawa ke RS dan meninggal dunia 30 menit kemudian .