Kesal lantaran gagal menjual sepeda motor, Hariadi warga perum bumi citra praja, Kelurahan Beduri nekat membakar sepeda motornya sendiri di halaman rumah milik keluarganya di jalan Hos Cokroaminoto, Rabu malam sekitar jam 21.00 . Sontak aksi tersebut sempat membuat warga sekitar terkaget kaget apalagi di jalan tersebut banyak pengunjung lesehan warung kopi dan Bazar . Karena kawatir terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, akhirnya warga lapor ke polsek kota .
Kepada wartawan , Hariadi mengaku aksi nekat dirinya membakar sepeda motor dipicu batalnya transaksi jual-beli suzuki FR bernopol AE 4868 TA secara COD karena hilangnya beberapa sparepart motor saat diparkir di halaman rumah keluarga besar . Pria 40 tahun itu mengatakan dalam transaksi tersebut, sebenarnya pembeli sudah setuju dengan harga yang ditawarkan dan hendak mengambil kendarannya . Namun saat melihat kendarannya, pembeli membatalkan niat .
Pasalnya saat akan dicoba , motornya mati . Setelah dicek beberapa spare part kendaraan tahun 80 an itu sudah raib . Setelah ditelusuri yang mengambil kakaknya sendiri sehingga dirinya jengkel . Karenanya untuk meluapkan emosinya dia mencari pertalite dan langsung membakar motor kesayangan itu .
Aksi tersebut sempat membuat terkejut salah satu pembeli kopi lesehan didepan rumah tersebut . Salah satunya Rendy Purnama . Dirinya hanya melihat seorang laki-laki membawa botol pertalite dan membakar motor . Warga yang mengetahui melapor ke polisi dan juga satpol PP .
Kapolsek Kota , Iptu M Mustofa syahid saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut, dimana petugas langsung ke lokasi setelah mendapat laporan dari warga sekitar . Setelah dilakukan pemeriksaan ternyata pelaku merupakan pemilik motor yang sengaja membakar kendaraannya karena kesal .
Karena kasus tersebut murni permasalahan keluarga , maka tidak bisa diproses . Apalagi motor yang dibakar juga milik pelaku yang akhirnya harus rugi sekitar 2,5 juta . Api berhasil dipadamkan setelah dibantu warga sekitar dan satpol PP pemkab .
