Kandang ayam milik Kepala Desa Kaponan Mlarak, Mawardi, ludes terbakar Jumat (4/11) sekitar pukul 03.30 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, namun kerugian diperkirakan mencapai milyaran rupiah. Sebab kandang ayam ukuran 12 X 68 meter itu baru saja di isi 33 ribu ekor kutuk atau bibit ayam. Selain itu, tumpukan pakan, 2 sepeda motor dan 15 tabung LPG 12 kg, 5 Hp milik karyawan, 15 unit blower juga ikut ludes dilalap si jago merah
Kapolsek Mlarak Iptu Rosyid Efendi mengatakan kerugian ditaksir mencapai hampir Rp 2 milyar. Dijelaskan jika penyebab kebakaran sendiri kuat dugaan karena korsleting listrik pada aliran kabel pemanas suhu untuk menghangatkan puluhan ribu anak ayam. Pertama kali kebakaran diketahui karyawan yang tidur kejatuhan kotoran ayam dari atap. Seketika itu juga terbangun dan melihat ada kobaran api didalam kandang, karenanya langsung membangunkan ketiga rekannya dan melompat menyelamatkan diri.
Saat itu api sudah mengepung seluruh bangunan hanya bagian depan yang belum tersentuh sehingga semua karyawan selamat. Pamadam kebakaran tidak sempat dihubungi apalagi lokasi kandang jauh dari perumahan penduduk, sementara kondisinya sudah rata dengan tanah.
