Makin Kecil Ukuran Tempe, Imbas Kenaikan Harga Kedelai Sepekan Terakhir
Jangan heran jika ukuran dan ketebalan tempe lebih kecil dari sebelumnya karena para pengusaha tempe sejak sepekan terakhir harus memutar otak untuk tetap bisa survive ditengah kenaikan harga kedelai. Terbaru harga kedelai dipasaran sudah mencapai Rp 12.500 – Rp 13.000 per kg ,padahal sebelumnya hanya sekitar Rp 11.500 per kg.
Salah satu pengrajin tempe di Sumoroto, Indro mengaku akhirnya mengurangi ukuran tempe agar usahanya tetap memberikan untung. Tidak diketahui pasti penyebab naiknya bahan baku tempe itu, namun diperkirakan imbas BBM naik. Meski ukuran tempe diperkecil dan sedikit tipis, tapi konsumen tidak ada yang protes. Mereka memaklumi hampir semua bahan pokok ikut naik imbas dari kenaikan BBM.
Nantinya jika harga kedelai sudah turun, maka ukuran akan di normalkan kembali, yang terpenting bagi pengusaha adanya ketersediaan bahan baku, daripada murah tapi barangnya tidak ada. Harapannya, kalau memang bahan baku naik, tetap di angka Rp 12 ribu per kg nya agar pengusaha tetap bisa memperoleh untung. Dikatakan menjadi pengusaha tempe sudah 22 tahun, dan membutuhkan kedelai sekitar 200 kg sehari.