Harapan warga Ponorogo agar jalan rusak segera diperbaiki, mulai mendekati kenyataan. Pemkab siap melakukan lelang dimana Unit Layanan Pengadaan ( ULP ) telah merilis 51 paket pekerjaan perbaikan jalan di laman Layanan Pengadaan Sistem Elektronik (LPSE) sejak Senin,18 Juli 2022 kemarin.
Pembiayaan infrastruktur khusus jalan tersebut menggunakan pinjaman dari program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) tahun 2022 senilai Rp 155 miliar. Budi Darmawan Kabag Layanan Pengadaan dan Jasa Setdakab Ponorogo mengatakan, 51 paket pekerjaan jalan yang dilelang bersumber dari dana PEN.
Paket terkecil senilai Rp 400 juta yaitu Hotmix jalan depan SMA Sokoo. Sedangkan yang paling besar senilai Rp 9 miliar yakni peningkatan jalan Mlarak – Pulung. Budi menambahkan, 90 persen peningkatan jalan, sisanya pemeliharaan jalan milik Kabupaten. Pasca resmi dilelang maka butuh waktu maksimal hingga pertengahan Agustus.
Sementara itu bupati Sugiri Sancoko minta ULP berhati-hati, dan profesional dalam menentukan pemenang. Pasalnya nilai paket yang dilelang bernilai miliaran rupiah. Dirinya tidak ingin kasus di Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPU-PKP) terulang kembali.
Rekanan pemenang lelang juga diminta tidak main-main terkait kualitas pekerjaan. Dijelaskan dengan mulai dilelangnya 51 paket perbaikan jalan yang bersumber dari dana PEN ini, jalan-jalan di Ponorogo secara bertahap kondisinya diharapkan semakin membaik, sesuai dengan harapan warga.
