Kesehatan jamaah haji tetap akan diawasi begitu tiba di Indonesia untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19. Termasuk 194 jamaah haji asal Ponorogo, akan dilakukan skrining kesehatan begitu tiba di Embarkasi Bandara Juanda Surabaya.
Seperti disampaikan Tohari, Kasi Gara Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama, terlebih dulu mereka akan dicek suhu tubuhnya. Jika suhu tubuh diatas 37, 5, maka wajib menjalani test PCR sedangkan di bawahnya, dinyatakan aman. Kalaupun hasilnya positif, akan dirujuk ke fasilitas isolasi terpusat untuk kasus tanpa gejala atau bergejala ringan. Sementara yang bergejala sedang atau berat akan dirujuk ke RS Rujukan COVID-19. Jamaah haji yang dinyatakan sehat saat kedatangan bisa kembali ke rumah. Sesuai jadwal, jamaah haji yang masuk dalam kloter 6 itu akan tiba di Ponorogo Selasa, 19 juli 2022 malam pukul 20.00. Mereka bisa dijemput oleh keluarganya di Kantor Kementerian Agama – Kemenag, karena pendopo kabupaten di gunakan untuk acara Grebeg Suro.
Lebih lanjut Tohari menyampaikan jika mulai selasa sore jalan Ir H Juanda Tonatan akan ditutup untuk menyambut kepulangan ratusan jamaah haji Ponorogo. Untuk kendaraan penjemput, disediakan parkir di sisi selatan, karena kendaraan jamaah haji akan tiba dari arah barat sehingga akan parkir di utara jalan. Pihaknya membatasi mobil penjemput, satu jamaah hanya satu kendaraan, dan nantinya akan ditempeli stiker.
